part 30

6.4K 275 29
                                    

Silakan dibaca, divote juga, apalagi kalo dikomen, makin seneng aku tuh🤫🤭

***

Freeza masih enggan meninggalkan tempat duduknya setelah beberapa menit lalu shock dengan pernyataan Leo. Bagaimana mungkin adik sepupunya–Aluna–adalah ibu dari anak itu? Semua ini sungguh berada di luar dugaan Reza. Ia pikir anak itu mungkin hanya bayi yang ditemukan oleh adiknya–Gisel–lalu ia rawat seperti anak sendiri. Tapi nyatanya?

"Arghh...."

Reza mengusap wajahnya kasar lalu menumpukkan kedua sikunya di permukaan meja.

"Gimana bisa, Aluna?" lirih Reza memejamkan matanya.

Adik sepupunya yang sempat menghilang hampir setahun dan tiba-tiba dikabarkan meninggal karena kecelakaan, bagaimana bisa sekarang mempunyai anak yang sudah berumur satu setengah tahunan? Dan yang merawat anak itu adalah Gisel dan mamanya.

"Astagaaa, kepala gue jadi pusing." Freeza menggeram lalu beranjak dari kursinya dan keluar dari kafe.

Dengan tergesa Freeza memasuki mobilnya dan melaju secepat mungkin untuk sampai ke rumah.

Sementara itu, Gisel yang sedang duduk di kursi rodanya tengah melamun di dekat jendela kamar.

Mungkin sebaiknya gue kasih tahu mereka kalau Gege itu anaknya kak Luna. Walau harus ngelanggar janji, gue akan tetep kasih tau mereka yang sebenarnya. Gue udah nggak sanggup dihantui rasa bersalah. batin Gisel dengan wajah sendunya.

Ceklek

Bunyi pintu yang terbuka membuyarkan lamunan Gisel. Ia menoleh dan mendapati mamanya membawa nampan berisi makanan.

"Sayang, ayo makan dulu! Habis itu minum obat."

Mama Nita meletakkan nampan itu di kasur lalu menghampiri Gisel dan mendorong kursi rodanya.

Gisel hanya menurut ketika sang mama menyuapkan nasi ke mulutnya. Suasana hening. Hanya suara sendok yang beradu dengan piring.

"Udah cukup ma." Gisel menghentikan suapan mamanya.

Mama Nita langsung memberikan air minum. Gisel menerimanya dan menenggak hingga separuh air itu habis.

"Ini obatnya, sekarang diminum!" Mama Nita menyodorkan beberapa pil obat ke Gisel dan langsung saja Gisel minum bersama dengan sisa airnya tadi.

"Gisel!"

"Hm."

"Mama mau tanya satu hal sama kamu. Tolong kamu jawab jujur pertanyaan mama!" Mama Nita memandangi putrinya itu dengan sangat serius.

Gisel sudah mewanti-wanti suatu saat pasti mamanya akan mengajukan pertanyaan itu.

"Apa ma?"

"Siapa Gege sebenarnya?"

"Gege–" ada jeda sedikit yang diberikan Gisel sebelum menjawab pertanyaan mamanya.

"Gege, dia cucu mama."

Mama Nita tampak tak puas dengan jawaban Gisel. "Mama serius Gisel. Jawab mama dengan jujur!"

"Dia memang cucu mama. Gege anaknya kak Luna!"

Mama Nita terkesiap dan langsung berdiri dari kasur menatap tidak percaya pada Gisel.

"Maksud kamu apa Gisel? Luna itu sudah meninggal. Gimana bisa Gege anaknya Luna?" Mama Nita memegang erat kedua lengan Gisel hingga terdengar ringisan dari bibirnya.

Sambil menahan sakit pada kedua lengannya, Gisel kembali menjawab. "Kak Luna pernah hamil ma. Sebelum meninggal, kak Luna nitip Gege ke Gisel. Kak Luna nggak pernah kecelakaan. Kak Luna meninggal karena pendarahan setelah operasi saat melahirkan Gege." Dan keluarlah isak tangis itu. Entah isak tangis karena cengkraman tangan mamanya yang semakin erat atau karena teringat kembali dengan sosok Aluna.

Mama Nita syok dan perlahan melepaskan cengkraman tangannya. Menutup mulut hingga terduduk lemas di kasur dengan mata berkaca-kaca. Sungguh ia sama sekali tidak menyangka dengan kenyataan itu.

Sementara di balik pintu, Freeza mengepalkan tangan dengan erat. Nampak urat di leher dan pelipisnya yang menonjol menandakan ia sangat marah. Dengan menahan emosi, Freeza langsung masuk ke dalam kamar.

Gisel yang masih menangis dan mamanya pun masih syok, kaget dengan kedatangan Freeza.

***

Oke, sampai sini dulu yaa:) pendek, hehe

Kita lihat apa yang akan dilakukan Freeza di part selanjutnya 😉

Tunggu part berikutnya yaaaa:) keknya bentar lagi tamat🙂

Tetap di rumah, jaga kesehatan
Doakan kita semua berada dalam lindunganNya..

Badgirl Is Mom?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang