ACCIDENT

8.9K 439 16
                                    

***



Hazna melangkahkan kakinya ke dalam rumah sakit dan Hazna langsung menghela nafasnya. Ternyata ke populeran suaminya itu terus berlanjut walaupun mereka tau kalau Abizar itu sudah menikah. Ya, di sana tengah ada perawat perempuan yg mengajak suaminya itu makan siang. Jengkel? Tentu saja!

"Mas Abi!" Panggil Hazna.

"Nah...itu istri saya, maaf ya saya duluan, permisi" kata Abizar pada perawat tadi.

"Ngapain senyum-senyum?!" Ketus Hazna saat Abizar sudah ada di depannya.

"Lahh? Emang kenapa?" Tanya Abizar.

"Seneng ya di ajak makan siang sama suster cantik?"

Abizar tertawa, "ohhh jadi istrinya dokter Abizar ini lagi terkena virus cembokur ya?" Goda Abizar.

"Tau ah! Nyebelin!" Ketus Hazna lalu pergi menuju ruangannya Abizar.

"Na...udah belum?" Tanya Abizar.

"Apanya?!"

"Marahnya, Mas tadi udah nolak dia kok...beneran! Udahan ya marahnya?" Bujuk Abizar.

"Aku tuh gak marah, aku cuman sebel!" Elak Hazna.

"Iya...iya...ya udah ayok makan, kamu pasti belum makan juga kan?" Tanya Abizar dan Hazna menganggukkan kepalanya.

Hazna membuka rantang yg ia bawa, "heuummmm wangi bener" kata Abizar membuat Hazna tertawa.

Abizar mengambil sendoknya lalu memakan makanan buatan istrinya itu.

"Eumm seperti biasa, selalu enak. Pake cinta sih masaknya ya?"

"Enggak! Aku campur racun tikus tadi, sama sianida juga" jawab Hazna.

Busettt serem amat istri gue, batin Abizar.

"Kamu lagi ngatain aku ya?!" Tebak Hazna yg sangat tepat itu.

"Hah?! Enggak-enggak! Aku kan gak ngomong apa-apa sayang" elak Abizar.

"Kamu nanti ada kelas gak?" Tanya Abizar berusaha mengalihkan pembicaraan.

"Enggak, emang kenapa mas?" Tanya Hazna.

"Kencan kuy!"

"Hah?"

Abizar tersenyum, "kencan sayang, mungpung free"

"Eoh? Ahh i-iya.."

"Na" panggil Abizar.

"Kenapa Mas?" Tanya Hazna.

"Suapin dong, hee" pinta Abizar.

"Manja banget sih dokter satu ini"

"Sama kamu doang kok"

"Yakin? Aku denger ada yg suka ngerengek manja pas lagi sakit sama ibunya lohh, menurut Mas gimana?" Goda Hazna.

PAK DOKTER (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang