***
"Ki, nanti kita kerjain tugasnya di restoran Bu Nia aja ya?" Kata Hazna.
"Oh..ok siap! Emm..Hazna ngerasa gak sih kalau mahasiswa itu dari tadi liatin kita?" Tanya Kiyya pelan. Ya, tak jauh dari tempat mereka duduk saat ini ada seorang laki-laki yang melihat ke arah mereka eh tunggu! Kayaknya sih ke arah Kiyya.
"Oh..yang itu ya? Heueum, tapi kayaknya dia ngeliatin kamu deh Ki. Nohhh hati-hati lohh...kayaknya naksir sama kamu deh"
"Ih Hazna! Gak mungkin tau!" Kesal Kiyya. Tanpa sengaja Kiyya melihat ke arah laki-laki tersebut dan laki-laki itupun tersenyum, Kiyya hanya mengangguk lalu memalingkan wajahnya.
"Nah..kan Ki"
"Tau ah! Lagian Kiyya gak peduli kan udah punya Pak Dokter ganteng hee"
"Iya...iya yang udah punya suami"
"Oh iya! Hazna sama kak Abizar gimana? Seriusan mau dilamar?"
"Hah?! Si-siapa yg mau dilamar ih?!"
"Ya Hazna dong..."
"Gak tau, udah ya Ki? Jangan ngobrolin dokter tengil itu. Mending sekarang kita masuk aja, bentar lagi kelasnya mulai"
"Oh? Ya udah" Merekapun pergi dari tempat tersebut.
Di rumah sakit
"Duh! Gue lupa nanya, ini nganterin makanannya kemana ya? Mana gak punya kontaknya lagi" monolog Vira.
Vira berjalan mendekati seorang perawat.
"Permisi Sus, kalau ruangannya dokter...." ucapannya tergantung.
Lah?! Namanya siapa ya?! Duhh! Kenapa lupa nanya namanya juga sih! batin Vira. Vira benar-benar tidak tau siapa nama dokter yg sudah membantunya itu. Lagian Dokternya itu juga tidak memperkenalkan dirinya pada Vira.
"Dokter siapa ya mbak?" Tanya suster itu.
"Emm itu...dokter..Bil..duh gak tau saya lupa! Tapi dia suka di panggil Bil deh Sus, Suster tau?" Tanya Vira, ya...yg Bira ingat hanya 'Bil' saja.
"Eumm kayaknya Dokter Billal ya?"
"Ahh..kayaknya-"
"Vira!" Tiba-tiba seseorang memanggilnya. Siapa lagi kalau bukan Billal? Billal berjalan ke arah Vira.
"Udah nyampe? Kok gak langsung keruanganku?" Tanya Billal sedikit aneh karena menggunakan aku-kamu, mau gimana lagi? Masa lo-gue depan suster.
"Oh...pacarnya dokter Billal ya? Saya kira Dokter masih jomblo aja eh...udah punya gandengan ya ternyata?" Kata Suster tersebut sambil tertawa kecil.
Vira membulatkan matanya "ehh bukan! Bukan!" Elak Vira.
"Dia mah emang suka gitu mbak, gak mau orang lain tau" kata Billal yg membuat Vira kembali membulatkan matanya.
"Hahaha...duhh lucu banget kalian ini. Ya udah, kalau gitu saya duluan ya dok"
"Iya mbak" jawab Billal.
KAMU SEDANG MEMBACA
PAK DOKTER (TERBIT)
AcakCERITA MASIH LENGKAP JANGAN LUPA UNTUK FOLLOW TERLEBIH DAHULU🤗 Ini bukan kisah seorang dokter galak ataupun dokter dingin. Ini hanyalah kisah Afnan si Pak Dokter tampan dan juga mapan namun belum juga memiliki seorang tambatan. Dengan Dzakiyya atau...