"Min, Hyuk, kenapa lo pada bisa temenan sama y/n?" tanya Sungjun dari bangkunya.
Mereka bertiga sudah berada di dalam kelas setelah dari UKS, hingga saat ini pak Kihyun masih belum juga ada tanda-tanda akan mengajar.
"Gimana ya ceritainnya, sebenernya lo enak denger dari y/n sendiri sih." kata Junhyuk.
"Iya, tapi gue bisa ceritain dikit gimana gue bisa sahabatan sama y/n." kata Hwamin. Junhyuk menatap Hwamin dengan tatapan penuh pertanyaan.
"Gapapa, Hyuk. Dikit doang juga dih." kata Hwamin lagi.
"Emang kenapa dah, rahasia banget kayaknya." kata Sungjun.
"Bukan gitu, bro. Tapi y/n orangnya susah terbuka sama orang lain, dia nganggap kalo dia belum cerita itu berarti belum boleh tau, gitu." kata Junhyuk.
"Udah, anjir gue mau cerita nih." kata Hwamin.
Sungjun lalu menarik kursinya lebih dekat dengan Hwamin dan Junhyuk agar dapat mendengarkan dengan baik.
"Dulu, waktu gue masih kelas 8 SMP, gue punya pacar. Pacar gue anak kelas 11 SMA. Dulu nih gue belum kenal sama y/n, sebatas tau karena dia udah bandel dari rahim. Gak sih, kayaknya gue yang tau dia, tapi dia gatau gue." kata Hwamin.
"Nah habis itu–"
"Aku aja yang cerita weh." kata Hwamin memotong perkataan Junhyuk yang hendak bercerita.
"Sok atuh, maap, yang." kata Junhyuk.
"Nah, mantan gue itu orangnya kasar, dikit-dikit marah. Waktu itu lagi hujan, gue telat keluar waktu mantan gue udah jemput, terus dia masuk dan nyariin gue. Dimarahin udah gue disepanjang koridor."
"MINJAE, SINI. MINTA SIOMAYNYA!" teriak Junhyuk lalu berlari keluar.
"Tai, kepotong mulu. Lanjut, gue ketemu y/n, gue minta tolong tapi dia cuma ngeliatin doang. Nah habis itu gue kena tampar, tiba-tiba mantan gue ada yang nendang dari belakang. Kaget dong gue, ternyata itu y/n. Dia nolongin gue dengan berantem sama mantan gue ini."
"Terus-terus?" tanya Sungjun yang mulai menikmati cerita Hwamin.
"Terus mantan gue babak belur, dan y/n nyuruh gue putus sama mantan gue saat itu juga didepan dia. Udah putus kan, mantan gue pergi tuh. Gue kan masih takut kalo dia balik lagi, akhirnya gue ngekorin y/n terus kemana-mana. Berkali-kali kena semprot dia juga, tapi akhirnya sahabatan gitu aja sampai sekarang." kata Hwamin mengakhiri ceritanya.
"Nah, intinya y/n itu loyal, Jun. Bukan maksud gue manfaatin, tapi gue merasa terlindungi kalo sama y/n." kata Hwamin lagi.
"Nah, y/n juga pinter. Gue sama yang lain ikut ketularan pinter juga dikit-dikit." kata Junhyuk setelah duduk kembali dibangkunya.
Kringg kringg
"Lah, bel? Pak Kihyun beneran ga ngajar weh, tumbenan cuma gara-gara Changbin jadi ga ngajar." kata Junhyuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bandel | Castle J ✔
Fanfiction"Lo siapa sih. Ngapain sampe sini?" - Park y/n "YA LO BONYOK MASA GUE BIARIN!" - Son Sungjun ❝Ini tentang Sungjun saat dia memberikan hatinya kepada seseorang yang lebih indah dari senja di laut.❞ Enjoy!♡ ~ Slynnex Status: complete