Di balik setiap lelaki hebat bukanlah seorang wanita, karena wanita itu berada di sisinya, dia bersamanya, bukan di belakangnya. – Tariq Ramadan
•
•
•
Haykal dan Afrin bersiap-siap untuk mengikuti kajian hari ini. Awalnya Haykal melarang Afrin, karena Afrin keras kepala mau tidak mau Haykal membawa Afrin.
Afrin menatap masjid yang sekarang sudah ramai oleh orang-orang yang ingin mengikuti kajian ceramah.
Sepertinya banyak orang yang ingin mendapatkan ilmu agama disini.Ketika Afrin melepaskan sandal yang dipakainya seseorang memanggilnya.
"Tante Afrin" seru gadis kecil yang sangat dirindukannya.
"Khadijah..kamu sama siapa kesini sayang?" Afrin mensejajarkan tubuhnya dengan Khadijah.
"Sama tante Fira dan paman Feri"jawabnya.
"Hai Afrin" sapa Fira dari belakang Khadijah. Afrin tersenyum ke arah Fira.
"Apa kabar, apa kamu juga mengikuti kajian?" Tanya Fira berbasa basi.
"Iya kamu juga?" Fira mengangguk tersenyum.
"Kalau begitu Khadijah mau duduk disamping tante Afrin" kata Khadijah.
"Kita sama-sama aja masuknya, yuk Fira" ajak Afrin dibalas anggukan oleh Fira.
Sepanjang kajian berlangsung semua orang diam mendengarkan. Lama-lama
Khadijah merasa mengantuk dan tertidur di paha Afrin.Afrin mengelus bahu Khadijah lembut. Melihatnya Fira jadi tersenyum. Memang abangnya tidak salah menyukai wanita.
Setelah kajian selesai, Afrin menepuk pelan pipi Khadijah. "Khadijah..bangun sayang, ceramahnya udah selesai".
Khadijah melenguh pelan dan membuka matanya pelan. Afrin gemas melihatnya lalu mencium pipi Khadijah sayang.
"Ayo bangun, kamu mau ditinggalin tante Fira?" Afrin melirik Fira yang tersenyum mendengarnya.
"Kalau ditinggalin tante Fira, Khadijah ikut tante Afrin aja" jawab Khadijah polos.
Afrin dan Fira terkekeh mendengarnya."Apa kamu datang sendiri kesini?" Tanya Fira saat Afrin merapikan khimar Khadijah.
"Tidak,aku bersama suamiku" jawab Afrin.
Fira mengangguk mengiyakan, dia penasaran dengan seseorang yang begitu beruntung memiliki istri seperti Afrin.Sebelum Afrin mencari Haykal,yang dicari akhirnya datang menjemput sendiri istrinya.
"Apa kamu tidak kelelahan?" Tanya Haykal, Afrin menggelengkan kepalanya.
"Kenalkan ini Khadijah dan dia Fira adik Feri" kata Afrin.
"Khadijah..ini suami tante,om Haykal" , Khadijah menyalimi tangan Haykal.
Haykal pun memberi senyum sebagai tanda sopan kepada Fira.
"Om Haykal tampan dari paman," ucap Khadijah polos. Fira dan Afrin tertawa kecil mendengarnya. Sedangkan Haykal mengernyit bingung.
"Ehemm.. benarkah? Apa Khadijah mau mengganti paman dengan om Haykal?" Sahut Feri dari belakang.
Khadijah menggeleng kepalanya "Khadijah kan sayang paman Feri" Ucapnya. Feri mengusap lembut kepala Khadijah.
"Hai.. apa kabar?" Tanya Feri.
"Alhamdulillah sehat, bagaimana denganmu?" Tanya Haykal ramah.
"Aku sehat wa alfiat" jawab Feri."Ku dengar kau akan menjabat sebagai direktur operasional dirumah sakit kami, selamat" ucap Haykal mengulurkan tangannya. Feri membalas tangan Haykal dengan senang hati.
"Semoga kita bisa bekerjasama" ucap Feri.
~~~
Angin menerpa lembut wajah damai Afrin, Haykal mencubit hidung Afrin membuat sang empunya meringis.
"Sakit Abi" rengeknya. Haykal terkekeh lalu mengusap hidung Afrin.
"Soalnya kamu membuatku gemas" kata Haykal.
"Apa kamu sangat menyukai tempat ini?" Tanya Haykal melihat raut wajah bahagia setiap kali membawanya ketempat itu.
"Entahlah, disini sangat damai,kurasa dia yang sangat menyukai tempat ini" jawab Afrin mengusap perutnya.
"Benarkah? Ternyata dia tau tempat yang menyenangkan" Haykal membawa tangannya ke atas perut Afrin.
Sehari sebelum Haykal akan kembali bekerja, Afrin meminta untuk dibawa ketempat yang ada danaunya dan banyak tumbuhan hijau.
Karena itu, Haykal mencari tempat yang diidamkannya istrinya itu di Google.
Butuh 3 jam untuk sampai ditempat itu."Maaf jika ngidamku membuatmu kerepotan" ujar Afrin.
"Tidak sama sekali, ini membuat ku bahagia karena bisa berguna untuk kalian berdua" ucap Haykal mengecup kening Afrin.
Afrin sangat bersyukur karena Allah sudah mendengar doa-doanya. Sabar yang dia tanam dibalas Allah dengan kebahagiaan.
***
#dirumahaja
Voment ya antum!
KAMU SEDANG MEMBACA
AFRIN ||END
RomanceSebuah perjodohan mengikat Afrin dengan Haykal yang notabenenya adalah anak yang baik dan rajin beribadah. Sedangkan Afrin adalah gadis yang susah diatur dan urak-urakan. Bagaimana jika mereka bersatu dengan sifat yang jauh berbeda.Mungkinkah Afrin...