Malam terasa panjang bagi ku hari ini, entah karena terlalu senang di follow back oleh Azmi atau karena aku yang terlalu banyak berfikir bahwa ia ingat tentang ku.
Malam ini ku habiskan dengan melihat galeri henphone ku. Tangan mungil ku menelusuri foto lama yang bertuliskan Janji.
"Sejak kapan ya aku menyimpan foto ini, kupikir ini telah terhapus" guma ku yang kini tengah tenggelam dalam lamunan.
"Kak, kenapa belum tidur? Mentang-mentang besok hari Minggu"
Aku terkejut saat mendengar suara ibu ku dari balik pintu namun sesat ibu mengatakan itu mata kini mulai mengantuk.
"Ini mau tidur ko Bu" jawab ku dan kini ibu sudah ada di samping ku.
"Tadi kenapa loncat-loncat di atas kasur, pengen ibu beli'i kasur baru" tanya ibu sambil mengelus puncak rambut ku.
"Ahh itu, abis tadi kakak senang Azmi follback kakak" jawab ku antusias.
Ibu hanya tersenyum dan "ya udah sekarang tidur, Azmi kalau tau tuan putrinya belum tidur pasti marah"
Lalu aku mengangguk dan mulai tidur dengan wajah yang mulai memanas akibat godaan ibu.
Di sisi lain...
Azmi melewati malamnya dengan latihan kompangan seperti biasa, azmi memulai dengan melemaskan otot-otot tangannya.
Dan karena sudah bosan berkutat dengan kompangnya Azmi mulai istirahat dan bersenandung.
Tiba-tiba tangan besar mulai terasa di bahu kanan Azmi, yang membuat Azmi mendongokan kepala ke atas.
"Kak Aban, ada apa kak?" Tanya azmi pada lelaki yang ia panggil kakak.
"Ga pp mi, hari ini ga buka Instagram?" Aban balik bertanya pada azmi.
"Emm, ga enak mau minjem hp kak, mendingan mulai latihan Hadroh" jawab Azmi singkat
Tetapi beberapa menit kemudian Azmi mulai meminjam hp kakak multimedia, seolah tak sadar dengan omongan yang ia lontarkan kepada Aban.
Azmi mulai melihat Instagramnya ia mulai tertarik dengan video yang dibuat oleh fansnya.
Terkadang Azmi tersenyum getir melihat hetersnya mengolok-olok dirinya, namun Azmi mengabaikan pesan-pesan itu.
Dan ia mulai melihat foto yang diunggah atas nama intanputri__p foto kotak musik yang terukir kalimat yang bertuliskan Janji.
Ternyata memang kamu ya tuan putri ku yang penakut guma Azmi sambil tersenyum merekah.
Wajah Azmi memanas, namun Azmi yang semula ingin mengirim DM ke intan mengurungkan niatnya karena akun Instagram itu telah aktif 21 menit yang lalu.
"Ahh terlambat" guma Azmi kembali dan sekarang ia sudah yakin bahwa akun Instagram bernama intanputri__p adalah teman kecilnya.
Azmi mulai menatap langit malam yang seolah memberi dukungan atas penantiannya selama ini.
Azmi mulai tersenyum dan mengingat kembali masa kecilnya saat dimana ia dan intan masih bersama.
Aku rindu bagaimana dengan mu tuan putri ku
Gimana ni sama jalan ceritanya udah pada faham kan...
Mampir juga ke novel ke2 ku ya
KAMU SEDANG MEMBACA
IMPIAN MASA KECIL KITA
Teen FictionBercerita tentang seorang gadis berjilbab dan seorang lelaki berpeci yang memiliki impian yang sama.