25

259 53 3
                                    

Aku membuka mata . Haesung yang duduk di birai katil sedang memerah sesuatu di dalam bekas .

" Kau demam . " Haesung meletakkan kain basah di atas dahiku kemudian merasakan suhu .

" Aku tahu noona terkejut pasal semalam . Tapi hyung suruh kita tinggal dekat kq sementara polis tengah siasat kawasan ni . Untuk keselamatan kita . " Haesung membantuku duduk . Dia menghulurkan sebiji panadol bagi menghilangkan rasa sakit kepalaku .

" Yelah , gomawo . " Aku mengangguk lalu rambut Haesung di serabutkan . Pandai pulak budak ni jaga aku .

Aku meneguk air perlahan-lahan . Haesung mula menapak keluar selepas dia suruh aku bersiap tadi .

Tanpa berfikir lagi aku terus bangun dan gagahkan diri menuju ke bilik air .

Selesai mandi . Aku mengenakan hoodie dan seluar pendek paras lutut sahaja . Haesung mengeluarkan barang keperluan kami lalu masukkan ke dalam bonet kereta .

Demam aku dah semakin surut lepas mandi tadi . Mungkin sebab terkejut .

" Okay jom gerak ! " Haesung menutup bonet lalu masuk ke dalam kereta . Aku menhidupkan enjin dan pandu keluar dari kawasan rumah .

Disebabkan kami lalu depan rumah San jadi aku sempat lihat keadaanya di sana . Pagar rumah San ada tape kuning yang bertulis do not cross .

Aku mengeluh . Di luar rumahnya juga ada dua biji kereta polis . Mungkin mereka mengawal keadaan 24/7 untuk pastikan penduduk sekeliling selamat .

Tapi San bukannya jahat . Aku kenal kawan aku .

Mungkin..

Aku terus melupakan segalanya lalu fokus memandu . Hampir terlupa destinasi kami ke kq .

Setelah beberapa minit hampir jam hadap traffic . Akhirnya kami sampai ke bangunan kq . Aku menekan butang lif untuk naik ke tingkat atas .

Practice room .

" Haeryung, Haesung ! " Hongjoong menuju ke arah kami lalu memeluk kami erat . Aku tak dapat bezakan antara pelukan rindu ataupun pelukan semangat .

" Kau okay ? Haesung bagitahu kau pengsan semalam , risau aku di buatnya .. " Hongjoong memeluk kepalaku . Aku menolak badannya lalu mengangguk .

" uhm.. okay je , dia jaga aku elok . " Aku memandang Haesung lalu menepuk bahunya bangga .

Ateez tercegat tengok kami buat family reunion di tengah-tengah practice room tu .

" Kitorang nak keluar pergi balai . Polis minta Ateez untuk bagi keterangan pasal San . "

" Kau nak ikut tak ? San masih ada kat balai tu , dia tengah jawab soalan yang mereka tanya sejak semalam . "

" Bolehla . Mesti korang lama nanti , takkan nak tinggal aku dengan staff je kat sini kan . "  Setujuku lalu mengikut langkah mereka .

" Hyung , Jongho mana? Dia tak ikut kan . " Haesung menarik lengan sado Yeosang . Yeosang menggeleng lalu menjawab .

" Dia ada kelas vokal . Kalau nak jumpa dia tunggu dekat cafeteria , biasanya dia singgah situ lepas selesai kelas . " Jelas Yeosang . Haesung mengangguk lalu melangkah ke cafeteria .

" Wooyo, tak ikut ke? "

" Sekejap lagi aku pergi , nak masakan bekal untuk San . Kesian dia belum makan dari pagi . "

" Okay la , kami gerak dulu . "

" Nae hati-hati ! "

» SKIP

[𝘾] 𝐖𝐈𝐋𝐋 𝐔 𝐁𝐄 𝐌𝐘 𝐅𝐑𝐈𝐄𝐍𝐃?:𝐖𝐎𝐎𝐒𝐀𝐍Where stories live. Discover now