Ina berlari cepat mengejar Rian yang yang sudah masuk ke sport kuningknya.
"Iyan! Tunggu!!!" Seru Ina yang masih berlari.
Rian yang ingin masuk mobil pun menghentikan tangannya untuk menutup pintu mobil.
"Napa Lo?" Tanya adiknya itu.
"Yok ah balik!" Ajak Ina yangangsung duduk di kursi sebelah setir.
"Lho, tumben bangett mau balik bareng gue" ujar Rian yang memasang sabuk pengamannya.
"Udah ah buruan! Gue ada janji nih abis pulang sekolah"
"Mau kemana Lo?"
"Jalan aja ah! Banyak tanya Lo! Keburu telat ntar"
"Heleeh"
Rian mencibir dan langsung melajukan sportnya dengan kecepatan penuh.
Ina mengetikkan message pada Kevin.
Ina :
Eh, ntar Lo Pake baju warna apaan? Buruan bls chat nya!Ina langsung mengirim chatnya dan fokus ke jalan. Lama dia menunggu, belum ada balasan dari Kevin. Hingga mobil kuning itu sampai dirumah pun, Kevin bahkan belum membaca message-nya.
Dengan cepat-cepat gadis itu masuk ke kamar dan mandi. Setelah mandi, dia langsung memilih pakaian yang akan di kenakan untuk mereka ngedate.
"Kevin kok belom read chat gue ya...atau gue aja kali yang kasih rekomend baju apa" gumam Ina.
Ina :
Gue Pake baju maroon, sama sepatu cat putih. Cocokin yaaIna langsung mengenakan bajunya dan bersiap². Sudah sangat lama, Kevin masih belum membaca chatannya.
'jangan² dia masih marah ya sama gue. Gara-gara gue ngebahas kak vino. Padahal kan tadi gue cuma mau bikin dia kesal doang' batin Ina.
'yaudah lah gue otw duluan aja. Ntar juga doi bakalan nyusul' lanjutnya dan langsung pergi ke tempat mereka janjian. Yaitu alun-alun kota.
***
Disisi lain, Kevin masih berada di sekolah. Dia mengepalkan tangannya sejak pertama kali vino datang ke kelasnya. Sekolah sudah sepi, dan kini, hanya ada dia yang masih duduk di bangkunya, dan vino yang berdiri dengan santai tak jauh darinya.
"Ngapain Lo ke kelas gue"~kevin.
"Heh! Gue denger...Lo ga ikut tawuran sama anak trisakti?"
Kevin hanya diam. Sangat malas meladeni orang yang berada di hadapannya ini.
"Kenapa? Pensiun?" Lanjut vino lagi.
"Sejak kapan Lo mulai ngurus urusan gue?"~kevin.
Vino tersenyum miring dan kembali menatap Kevin dengan tatapan tajamnya itu.
Kevin bangkit dan berjalan melewati vino. Sampainya di ambang pintu, langkahnya terhenti karna ucapan vino yg mencegatnya.
"Gue tunggu Lo di gedung. 10 menit lagi" ucap vino.
Kevin melanjutkan langkahnya.
"Lebih milih buat kencan sama cewek? Hey bro! Gue baru tau kalo adik gue ternyata cowok letoy yang takut sama pacarnya" lanjut vino.
Rahang Kevin mengeras dan dengan langkah cepatnya, dia berbalik dan menghajar vino.
BUKK!!!
satu bogem berhasil menghantam wajah vino. Vino mengerang kesakitan dan dengan senyum miringnya, dia balas menghajar Kevin.
![](https://img.wattpad.com/cover/144417205-288-k893182.jpg)
YOU ARE READING
VANA ILUSION
RomanceKamu, adalah alasan ku untuk hidup ~Baca aja dulu...ntar suka😁~