Habis yang tegang - tegang kuy yang manis dulu. :3 25 likes, na double update, yehettt.
Happy reading ✨
Taehyung membantuku untuk duduk diatas ranjang, ku hanya memalingkan wajah saat melihat tatapan sayu sok terluka nya. Jangan sampai aku jatuh lagi karena pria ini.
Aku cukup banyak menguras emosi selama dirumah sakit, namun aku sadar, yah itu pasti percuma.
"Tunggu sebentar ya." Aku tak menggubris nya, kudengar pintu berderit dan tertutup. Kuku jariku ku gigit dengan gelisah. Pria ini... Apa benar sudah menyesal? Aku terlalu takut untuk memulai lagi dengannya, aku mau cerai. Perlahan airmataku mengalir turun tak dapat ku tahan.
Ku usap dengan kasar saat suara pintu dibuka kembali terdengar, kulihat taehyung masuk lalu menutup pintu, pria itu berjalan mendekat dengan sebuah nampan berisikan mangkuk dan segelas air diatas nya.
Pria itu duduk di sampingku dengan memangku nampan yang ia bawa. Senyuman manis tercetak wajahnya. Aku hanya mendengus.
"Buka mulutmu Omi, aaaa..."
"Tanganku baik - baik saja. Berikan padaku." Aku mengucapkan nya dengan datar, kulihat taehyung seperti kecewa, namun tetap mempertahankan senyum nya.
"Baiklah, habiskan ya, aku mandi dulu." Taehyung berdiri, aku tak menjawabnya, pucuk kepalaku serasa seperti diusap dan aku langsung mendongak menatap nya tak suka.
"Makan nya pelan - pelan saja, sayang." Ucap taehyung lantas berjalan keluar dari kamar ku. Aku mencibir. Hiih sayang apanya, huh. Ku lanjutkan lagi memasukkan suap demi suap soup diatas pangkuanku.
***
Taehyung mulai memasuki bilik kamar mandi di kamar sebelah. Pria itu mulai menghidupkan shower membasahi seluruh tubuhnya. Pria itu nampak tersenyum kecil, bayangan tentang wajah somi selalu terngiang di pikiran nya. Ingin sekali membelai wanitanya itu secara langsung, ingin sekali memeluknya secara langsung, tapi... Taehyung terlalu takut, takut jika somi akan semakin membencinya.Pria itu menggeleng kan kepalanya, lalu kembali melanjutkan acara mandinya dengan banyak pikiran yang berkecamuk.
Setelah sekitar 15 menit, pria itu keluar dari kamar mandi dengan hanya mengenakan handuk, rambut basah nya ia keringkan dan pria itu segera mengenakan pakaian piama nya.
Pranggg!!!
Mendengar bunyi barang yang jatuh dari kamar sebelah, taehyung tanpa pikir panjang berlari memasuki kamar itu.
"Somi!! "
Taehyung pov
Pranggg!!!
Aku mendengar bunyi barang yang jatuh dari kamar sebelah yang tak lain adalah kamar dimana somi ada di dalam nya.
Gawat!! Tanpa pikir panjang, aku berlari keluar dan memasuki kamar itu.
"Somi!!" Aku membelakkan mata dan berlari kearahnya. Somi tergeletak di lantai dengan jari yang berlumuran darah, juga pecahan pecahan gelas yang berserakan di sampingnya.
Aku menatap khawatir dan menggendong somi menuju bathroom. Tanganku tanpa dapat ku kendalikan bergetar hebat saat aku melihat darah yang mengucur dan luka pecahan gelas yang menggores tangannya. Gadis itu meringis sakit saat aku mulai membersihkan tangannya.
"Apa yang t-terjadi Omi? " Ucap ku terbata, sungguh.. aku teramat khawatir padanya.
"Tak apa, aku bisa membersihkan nya sendiri." Ucap somi yang menarik tangannya dari genggaman ku. Aku menatap marah, kenapa wanitaku ini keras kepala sekali?
"Sini, biar aku bersihkan." Ucapku tegas. Somi mengalah dan tak melawan saat aku membersihkan lukanya dengan telaten.
"Maafkan aku, gara - gara aku kau jadi terluka Omi." Ucapku menyesal, seharusnya aku mandi selalu ada disampingnya. Somi dan aku meringis secara bersamaan saat aku mencabut pecahan beling dari tangannya.
"Sudah bersih, ayo kita obati lukanya." Somi tak merespon, aku hanya tersenyum getir. Aku mulai mengangkat somi kedalam gendonganku dan ku dudukan wanita ku ini diatas ranjang. Obat merah dan perban sudah ku bawa dan aku duduk disebelah nya. Tangannya ku bawa ke pangkuan ku dan ku obati dengan telaten. Siap. Aku mengusap kepalanya dengan sayang, dapat kulihat wajahnya memerah yang membuat senyum ku semakin melebar.
"Aku akan bersihkan pecahannya dulu ya." Ucapku. Somi mengangguk.
Sebenarnya ini pertama kalinya aku membersihkan sendiri pecahan - pecahan kaca. Ah.. mulai besok aku harus pekerjakan pelayan untuk berjaga - jaga di malam hari. Aku kembali merutuki kesalahanku yang hanya mempekerjakan pelayan pagi sampai sore saja.
***
Ku pandangi ciptaan indah didepanku dengan pandangan terpesona. Somi memakan masakan yang kubuat sendiri dengan lahap. Aku kembali memasukkan suap demi suap ke dalam mulutku.
"Enak." Aku mengangkat kepala dan menatap kaget, istriku memujiku? Perlahan rasa panas menjalar di kedua pipiku. Somi yang melihat juga terlihat kaget, aku segera menutupinya dengan kedua telapak tangan. Aku akan berusaha meraih kembali hatinya. Ucapku dalam hati.
"T-terimakasih, aku akan memasak untukmu setiap hari." Ucapku dengan senyuman yang mengembang juga... malu - malu.
To be continued.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Idol Is My Husband •KTH• (Completed)
Fanfiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] (アイドルと夫) What hurts more than being hated by your own husband? ••• Segelintir kisah tentang Somi yang Dijodohkan dengan Idol yang selama ini gak pernah sekalipun notice dia, iya Kim Taehyung artis papan atas yang sedang naik...