My Idol Is My Husband •KTH• (Completed)

Part 8

Kediaman keluarga Kim.

Lisa dan taehyung telah sampai di kediaman mereka, benar- benar hari yang melelahkan untuk ibu dan anak itu.

Taehyung memijat pangkal hidung nya frustasi. Apa yang harus dia lakukan untuk membatalkan pernikahan ini?

"Hah Bangs*t " Taehyung benar - benar benci dengan gadis itu.

"Benar - benar bitch! Dia pasti cuma ngincer kekayaan keluarga gua! Haaaahhhhh!!! " Taehyung berteriak sekencang - kencang nya, hingga tak sadar jika mama nya melihat nya dengan kaget.

"Kau kenapa nak? " Lisa menghampiri anak nya dan duduk di samping nya. Dia bertanya dengan sangat lembut, sehingga membuat kemarahan taehyung sedikit mereda.

"Ma... Taehyung gak ingin kalau publik tahu tentang pernikahan taehyung. Mama sudah janji kan kalau pernikahan ini berjalan dengan tertutup " Lisa menatap anak nya dengan sendu, lalu mengangguk.

"Iya, sayang. Maaf... Mama benar - benar gak bisa membatalkan pernikahan ini. "

"Tapi kenapa sama orang yang gak taehyung kenal ma? Taehyung punya pacar, pacar yang taehyung cintai! Harusnya mama ngerti kalau cuma dia yang pengen taehyung nikahi dan taehyung jadikan istri " Lisa menggeleng dengan tegas.

"Dia bukan orang yang tepat nak, mama yakin kalau somi adalah wanita yang sangat sangat tepat untukmu " tanpa mengucapkan sepatah kata lagi, Lisa meninggalkan taehyung yang mati Matian menahan amarah dan kesal nya.

Taehyung benar - benar marah, mama nya benar - benar tak bisa mengerti apa yang taehyung rasakan.

Segera taehyung meraih ponsel nya dan memencet beberapa nomor, tak beberapa lama, seseorang yang ia telepon pun menjawab.

"Ya? " Taehyung tersenyum mendengar suara manis yang ia rindukan itu. Dengan antusias taehyung menjawab dengan lembut.

"Aku kesana sekarang, kau cepatlah bersiap - siap" taehyung mematikan sambungan telepon nya dan segera pergi untuk menemui pujaan hatinya. Jangan lupakan hoddie dan masker hitam yang ia kenakan, ia benar benar antusias sampai - sampai melupakan rasa marah nya tempo lalu.

***

"Sayang! " Wanita berambut coklat terang itu memeluk taehyung dengan erat. Taehyung tersenyum senang.

"Sibuk sekali ya sampai sampai sulit sekali untuk ku hubungi " taehyung mencubit pipi gadis nya itu dengan gemas.

"Kau kan tahu jadwal ku padat sekali Minggu ini clara "

Wanita bernama Clara itu menggembungkan pipinya tanda kesal.

"Ya ya ya... Kau kan memang selalu sibuk, sibuk di goda oleh fans mu! "

"Kau cemburu clara? Hei mereka hanya fans, kau satu satu nya yang ku sayang Clara " Clara mengangguk menyetujui.

"Ya hanya aku, jadi.... Kau harus temani aku kepantai hari ini. Yeyyyy "

Taehyung tertawa lalu kembali memeluk wanita yang selalu ia rindukan itu dengan erat, dia benar benar tak pernah bosan. Clara memang obat terampuh bagi taehyung.

"Jadi kau setuju menemaniku hari ini? " Clara menatap taehyung dengan berkaca - kaca, tentu saja taehyung mengangguk

"Ya, tentu saja. Tapi kita harus berhati - hati, jangan sampai ada kamera yang berhasil mendapat gambar kita " Clara hanya mengangguk

" Jadi.... Ayooo!! " Mereka berlari beriringan menuju mobil hitam milik taehyung.

"Bagus... Tinggal sebentar lagi!"

Tbc.