ON
"yoo udah yo.. Udahh"veysil menangis histeris dengan tangan yang menutup telinga."lo jangan terusin lagi cerita itu"ucap veysil sekali lagi.
"lo tau vey, lo ngerusak hidup gue. Lo jatuhin gue. Lo pisahin gue sama calon istri gue" Ringis deo tak terbendung.
"Gue cinta samo lo yo. Gue cinta" kian menipis isakan veysil.
"sekarang, gue nggak mau denger ucapan cinta dari lu! Yang gue butuh sekarang lo pergi dari apart gue!! Dan pergi dari kehidupan gue..PERGI!" ucap deo. Dan ucapan kata pergi yang sedikit kecil.
Wanita itu pun berlari meninggalkan deo dan tidak menggubris perkataan lelaki itu. Ia terisak mencoba menahan tangisannya.
Disatu sisi, lelaki itu mulai menjambak rambutnya dan meneruskan ocehan kepada dirinya sendiri.
"gue nggak sendiri"ucap lelaki itu dalam dan mencoba menghapus air mata.
"iya. Gue akan nemuin angel, Angel milik gue. Cimit gue" ucap deo halus.
Sekali lagi lelaki itu teriak dan meninju kaca didalam bilik nya.
Pagi pun datang lagi menyambut deo dengan sinar pekatnya.
Terlihat dibilik apartnya deo sudah tertidur sangat pulas setelah mengamuk bahkan teriak habis-habisan."huaaamm"deo mengeliat dan berusaha mengumpulkan nyawa dan segera memasuki kamar mandi.
"gue harus santai. Lebih bijaksana dalam menjalani hidup, dan yang paling penting gue harus jemput angel pulang". Batin deo lekat
Setelah selesai membersihkan diri, deo pun mengambil kaos oblongnya hitam. Dan membawah keperluan lainnya. Ia menelpon sopir pribadi pilihan papinya untuk mengantarnya ke airpot.
"hallo pak. Ini saya deo. Jemput saya sekarang juga, saya mau pulang ke indonesia. Antar saya ke airpot" ucap deo dan langsung ia tutup tanpa jawaban dari sopirnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANGEL
RomanceIni sedikit kisah ku, Panggil saja aku angel. Aku merupakan anak bungsu dari keluarga ternama di jakarta. "ternama/terkenal" ah sudahlah itu tidak membahagiakan. Aku sangat disayangi dan selalu dimanjakan terkhusus paling di utamakan. but iya itu...