33

177 3 0
                                    

"NON ANGELL, MAS DEVAANNN?!! YATUHAANN"Pekik bik sun histeris yang membangunkan kakak beradik ini

Bik sun pun membangunkan angel dan menarik selimut dari badan angel yang terbalut

"non bangun nonn. Sekolaahh!"pekik bik sun

Bik sun berlari dan keluar dari kamar angel dan berusaha membangunkan devan

"mas devan bangun mass"pekik bik sun

"apsih bikk? Bibik lupaa apa?udah wisuda bik!tamatt tamat"ujar devan serak

"oalah iya iya. Non angel non angel sekarang"ujar bik sun tergesa gesa

"nonn bangun non?!!!"pekik bik sun lagi

"Males bikk. Angel enggak sekolah deh"balas angel

"lah?! Kok enggak sekolah non?"kaget bik sun yang mengecilkan temperatur suhu acc

ENGGAK BIK"SERAK ANGEL

........

Tiba-tiba handphone milik devan pun berbunyi mengagetkan devan yang masih tertidur lelap

"hallo"kata devan serak

"sayang?"panggil irene lembut

"apa sayang?devan baru bangun ni bee"jawab devan serak

"kamu mandi dulu sana ya?terus kekantor yaa"ujar irene lembut

"iya yang"jawab devan

"sarapannya biar irene anter aja ya?suruh abang grab"ujar irene

"yaudah yang. Devan mandi dulu yaa bee"ujar devan lembut

.....

Tidak disangka dan bisa bertepatan. Angel pun mendapat telpon dari deonya. Lain nya, angel mendapatkan video call dari deo

"ihh belom mandi masih jelek udah nelpon aja"ujar angel

"Sayang nya deok?mana mukanya dihh!pasti belom mandi"ledek deo yang keberadaanya masih dikantor

"ih deokk! Angel belom mandi jelek nih"ujar angel serak

"kamu enggak sekolah yang?sarapaann cimit!"ujar deo lembut

"duh sekolah. Gimana nih ngejawab"batin angel

"eh enggak yang. Males banget"ujar angel manjanya

"Males terus ah. Kalok enggak sekolah, enak ke australi aja sini sama deok. Kenapa sih diribetin terus"ujar deo

"iya yang iya"ujar angel serak

"suaranya duhh!pengen cium cium kan deonya"goda deo

"apasih yang ah"balas angel polos

"cimitnya deokk? Mau cium dong dikit"goda deo

"ih apaansih yang"ketawa angel

"cium dongg. Dah lama enggak dikasih jatah cium"ujar deo lagi

"Mwahh! Love you"ujar angel sambil mematihkan telpon dari deonya

"gue enggak bisa pisah terus sama deo. Gue enggak bisa! Gue harus cari cara lain buat ngatur perusahaan.
gue harus ngomong sama deo. Gue harus tinggal di australi"batin angel

ANGELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang