Zero O'clock [END]

Zero O'clock | 01

° ° °

'Big Hit Entertainment mengumumkan bahwa BTS Jeon Jungkook akan hiatus karena masalah pribadi.'

'Jeon Jungkook hiatus dari BTS!'

'karena masalah pribadi, Jungkook BTS umumkan dirinya akan hiatus'

Cekrekk

Cekrekk

Cekrekk

Cekrekk

Lampu lampu flash dari ratusan kamera terus terlihat saling bersahut sahutan. Seperti kilatan yang mampu menyilaukan mata.

Fokus mereka tertuju pada satu orang, yaitu Jeon Jungkook. Anggota termuda dari BTS yang baru saja mengumumkan dirinya akan vakum sementara.

Siapa yang tidak tahu BTS. Boygrup dibawah naungan Big Hit Entertainment itu telah menjadi legenda dalam dunia hiburan.

Bersama keenam anggota lainnya dan beberapa staf keamanan, ia duduk disebuah meja panjang.

"Saya Jeon Jungkook meminta maaf yang sebesar besarnya atas kesalahan saya selama ini. Karna masalah pribadi yang tidak bisa dijelaskan, saya memutuskan untuk hiatus." ia berucap dengan tenang, mencoba menahan perasaan gugupnya.

Jungkook tersenyum ramah, "untuk Army,,, jangan berkecil hati. Aku tidak akan lama. Hanya sementara. Tetaplah dukung dan cintai BTS, meski tanpa aku didalamnya. Kumohon agar kalian bisa mengerti."

Setelah itu, Jungkook berdiri dari duduknya dan membungkukkan badannya 90 derajat. Semua orang yang tengah memegang kamera tidak menyia nyiakan hal tersebut, mereka mengambil begitu banyak gambar.

"terimakasih." satu menit lamanya Jungkook membungkukkan badannya, lalu ia beranjak pergi bersama member yang lain dibantu dengan staf keamanan.

Keadaan mulai ricuh dan tak terkontrol, ada banyak wartawan yang melayangkan pertanyaannya. Mereka bahkan mengikuti langkah Jungkook dan yang lain, dengan tergesa gesa.

Mereka saling mendorong, memaksakan diri agar bisa mendekat pada Jungkook untuk mendapatkan sebuah jawaban.

"berapa lama anda akan hiatus?"

"kenapa anda membuat pengumuman yang begitu tiba-tiba?"

"banyak penggemar yang tidak terima dengan ini, bagaimana pendapat anda?"

"katakan pada kami dengan jelas! Pasti ada alasannya bukan?"

"masalah pribadi apa yang membuat anda harus mengambil tindakan seperti ini?"

"bukankah masalah pribadi tidak bisa dicampur dengan masalah bersama?"

"anda membuat penggemar anda kecewa. Anda tahu itu?"