*<Happy reading>*
"Kenapa nyuruh gue kesini" bingung Bagas saat telah sampai di rooftop
"Lah rame amat. Ehh ada Beb Niaa ciee beb Nia jadi nyamuk" ucap Bagas saat menyadari ada Nia disana.
"Nia mau ngomong" singkat Audrey
"Ngomong apaan?"
"Gue mau" to the point Nia
"Ha? Mau apaan?" Tanya Bagas binggung.
"Gue mau jadi pacar Lo" ucap Nia
"Ha?" Dasar telmi 'batin Bara yang mendapat cubitan di pinggangnya
"Auu kenapa aku dicubit Cia" Ucapan Bara diacuhkan oleh Audrey.
Ohh iya gue lupa, gue bilang calon sepupu iparnya telmi ' batin Bara lagi
"Tu tau" ucap Audrey kepada Bara yang hanya dibalas cengiran
"Gue mau jadi pacar Lo Bagaskara Abimayu." Ulang Nia
"Ha?" Astagfirullah telmi banget sahabat gue, kasihan sepupu gue hanya dibalas ha ha ha doang dari tadi ' batin Vincent
"Kyaaa akhirnya gue gak jomblo lagi, akhirnya Vincent gak bakal ngejek gue jomkar lagi" ucap Bagas saat sudah menyadari ucapan Nia
"Apaan Jomkar?" Tanya Manda
"Jomblo Karatan" ucap Bagas sambil berjalan menuju tempat Nia duduk
Setelah beberapa saat hening
"Al" panggil Audrey
"Al" lagi
"Al" hanya didiamkan
"ALBARA" ucap Audrey berteriak ditelinga Bara.
"Kenapa sayang" tanya Bara terkejut namun segera menormalkan kembali raut wajahnya sambil tersenyum agar Audrey tak mengambek padanya namun ternyata salah
"Auah males" ucap Audrey sambil berjalan keluar rooftop menuju kantin karna ia lapar apalagi saat ini ia sedang pms.
"Gue susul Audrey dulu" ucap Manda sambil menarik tangan Nia
"Lahh baru gue mau manja manjaan dengan Nia udah ditarik aja cewek gue" omel Bagas ntah pada siapa
"Bara Lo gak nyusul cewek Lo?" Tanya Bagas
"Sekarang tanggal berapa?" Bukannya menjawab, Bara malah bertanya
"27" jawab Vincent
Setelah beberapa detik berfikir bara pun teringat "Astaga gue lupa kalo Audrey lagi datang tamu" ucap bara panik sambil berlari menuju kantin meninggalkan Vincent dan Bagas.
Karna ia tau jika Audrey pms maka ia akan makan jika hanya bersamanya. Mengingat jika Audrey sedang pms, ia menjadi manja dengan Bara semenjak mereka pacaran.
"Ciaa" panggil Bara saat sampai di meja yang diduduki Audrey dkk
"Cia sayangg maapin Al yaa"
"Ciaa ihh Cia mahhh"
"Kalau Cia gak nyaut, Al gak bakal beliin Cia brownis lagi" ucap Bara lagi sambil menyogok
"Apa" singkat Audrey. Ia sangat tergoda dengan kue yang bernama brownis tersebut
"Maapin aku dulu"
"Iya di maapin" ucap Audrey membuat Bara tersenyum
"Udah makan?" Tanya Bara namun hanya didiamkan oleh Audrey. Bodoh lu bar Lo gak liat tu meja kosong kaga ada makanan sama sekali.
"Aku pesenin dulu ya Bakso dan donat coklat kan?" Belum sempat Audrey mengiyakan, Bara sudah berjalan menjauh untuk memesan makanan
"LOH KITA GAK DITANYAIN?" Tanya Manda teriak
"SURUH COWOK LO NANTI" ujar Bara sambil teriak juga
"Mau mesen apa?" Tanya Vincent dan Bagas tiba-tiba
"Astagfirullah ngejutin Bae anak kadal " ucap Nia
"Mau mesen apa?" Tanya Vincent lagi
"Samain kaya Audrey tapi gak pake donat" ucap Manda
"Gue juga" belum sempat Bagas nanya, Nia sudah dluan menjawab
"Emang Audrey pesen apa?" Tanya Bagas baru sadar saat sudah menjauh dari Audrey dkk
"Tanyain Bara aja tuh Bara" jawab Vincent sambil menunjuk Bara yang sedang menunggu pesanan
"Bar, Audrey pesen apa?" Tanya Bagas saat sampai disebelah Bara
"Nasi sama telor ceplok" jawab Bara asal
"Terus lo Ngapain di stand bakso?" Tanya Vincent
"Minta kuah bakso" jawab Bara asal asalan lagi
"Yok gas kita beli nasi dan telor ceplok dulu nanti minta kuah bakso" ajak Vincent
"Gila tu bocah dua" gumam Bara setelah mereka berdua pergi menuju stand aneka nasi dan lauk
"Nih makan cabenya jangan banyak-banyaklah saos juga jangan sampe tu kuah jadi merah" cerocos bara saat sampai ditempat Audrey dkk
"Bawel" ucap Audrey setelah itu ia memakan baksonya dan melupakan bahwa Bara ada disampingnya.
"Niaaa ini pesanan kamuu" ucap Bagas heboh sambil meletakkan piring di depan Nia
"Loh kok nasi sama telor ceplok? Kan aku bilang kaya Audrey" ujar Nia yang diangguki Manda
"Iya liat noh Audrey makan bakso kalian malah beli nasi putih dengan telor ceplok malah dikasih kuah bakso lagi" ujar Manda malas
"Kata Bara, Audrey mesen nasi dan telor ceplok plus kuah bakso" jawab Vincent yang disetujui Bagas
"Malas gue, kalian berdua makan nih" ucap Manda sambil menyodorkan piring tersebut ke Vincent diikuti oleh Nia. "Ayok Nia kita mesen lagi" lanjut Manda
"Kan Bara bilangnya Nasi dan telor ceplok kenapa cewek kita marah ya" ujar Bagas dengan polosnya dan Dengan polosnya pula Vincent menganggukan kepalanya
"Lo gak liat apa Bara mesenin gue apa" tanya Audrey sebal
"Bakso dan donat" jawab V&B kompak
"Terus kenapa lo malah beli itu!!??"
"Bara yang bilang kalo Lo mesen nasi telor ceplok"
"Serah dahhh"
Selang beberapa menit, Manda dan Nia datang dengan membawa semangkuk bakso dan jus jeruk ditangan masing masing.
Hening untuk beberapa saat karna mereka sibuk dengan makanan masing-masing.
Bukannya Manda tak bersyukur, namun ia alergi terhadap telur. Sedangkan Nia, ia bilang gue gak mau makan telor terus nanti bisulan.
"Manda nanti kita jalan-jalan yukk" ajak Vincent
"Gak bisa, nanti aku sama Nia mau main dirumah Audrey dan nginep soalnya ayahnya lagi ada kerjaan diluar kota" ucap Manda tak enak
"Lah terus Via?"
"Ada dirumah, dia gak mau ikut" jawab Audrey
"Oalahhh" jawab Bara dkk kompak
"Kita ikut nginep ya!?"
"Gak" jawab yang cewek kompak
"Kenapa?" Tanya Bagas
"Quality time girl" jawab Nia yang hanya dibalas dengusan para cowok
"Next time maybe" ucap Audrey
•••••
VOTE DAN KOMENNYA JANGAN LUPA YAA
KAMU SEDANG MEMBACA
AUDREY
Teen Fiction{SELESAI} Sebelum Baca, Jangan lupa Follow dulu yuk "Lo jahat Bara, apa salah gue coba sampe lu gini sama gue. Lo gak mikir gimana perasaan gue saat lu menjelek-jelekkan gue. Gue sakit tapi gue sadar gak ada yang peduli sama gue" "Tapi bukan gue. Ag...