Junhoe pov
"Jun beri gue kesempatan," pinta dia ke gue.
"Ngga! Gue udah terlanjur bahagia sama istri gue!" Tegas gue.
"Lu udah nikah Jun?"
Gue ngangguk doang.
"Tapi lo masih sayang sama gue kan?" Tanya nya
"Ngga sama sekali!"
"Jun,"
Pas gue mau pergi, dia nahan tangan gue.
"Lepasin! Ngapain sih? Lo pura pura jadi klien gue? Kalo ujungnya gini?" Tanya gue.
"Gue pengin ketemu sama lo Jum, gue juga pengin.."
"Apa?" Gue langsung potong ucapan dia.
"Kita balikan,"
"OGAH!"
Gue berusaha pergi, tapi dia tetep aja nahan gue.
"Kenapa sih Jun? Gue tau lu masih cinta sama gue,"
"Cowok di sana banyak, Sa. Gue udah bahagia sekarang, tolong jangan ganggu gue!"
"Gue ngga akan berhenti gangguin lo!"
"Gila lu!"
"Ya gue gini karna gue cinta sama lo Jun,"
"Jangan berani sentuh Rose!"
"Jun.."
"Udah!! Gue mau pulang!"
Gue langsung aja ninggalin Saeron. Yap, dari tadi gue debat sama dia. Saeron itu mantan gue pas SMA. Gue putusin dia karena dia selingkuh. Jadi wajar aja, gue benci sama dia sekarang.
Entah kenapa dia itu tau kalo gue mau ke sini, terus pura pura jadi klien rapat pertama gue. Yap, gue janjian sama dia jam 10. Kalo bukan karena dia, mungkin gue bisa nemenin Rose ke lamarannya Jennie, walaupun cuma bentar. Gue bener bener ngga tau kalo klien pertama gue itu Saeron.
Masih jam 11. Gue akhirnya ke hotel buat istirahat. Gue langsung rebahan di kasur hotel. Sial banget hari ini. Gue tega ninggalin Rose hanya karena gue ketemu sama klien pertama yang ternyata Saeron.Gue buka tas, terus makan bekel yang tadi Rose bikin. Gue juga main hp gue, blok nomornya Saeron, terus gue chat Rose. Entah kenapa gue kangen sama dia. Biasa nya, jam segini gue siap siap buat jemput dia kuliah. Tapi hari ini beda.
Roseanne🌹
Rose, jangan lupa makan siang
Udah tadi di Jennie Jun, gimana ayam crispy nya?
Enak kok
~~~
Gue taruh hp nya di samping gue. Setelah makan, gue rebahan di kasur. Sambil natep langit kamar hotel.
"Jika memang Rose itu mimpi, aku akan mengatakannya mimpi indah namun menyedihkan," ucap gue.
[Lirik Best Friend -iKON]Gue akhirnya keluar kamar buat jalan jalan ke taman hotel. Yap, bagus banget tamannya. Andai gue bisa ke sini sama Rose. Aduh.. Gue jadi kangen Rose terus. Kira kira, dia kangen gue ngga ya?
Ngga. Ngga mungkin Rose kangen gue. Sekarang paling dia lagi nonton drakor atau rebahan dan ngga peduli sama gue.
Junhoe pov end
🍀🍀🍀
"Senang bisa bekerja sama dengan anda," Ucap Junhoe seraya menjabat tangan klien nya itu.
"Sama sama Pak Junhoe, mari,"
Junhoe membungkuk kan badannya sedikit untuk menghormatinya. Kini dirinya sudah selesai dengan meeting yang sebenarnya dan klien yang asli.
Junhoe meneguk sisa Cappuccino nya yang tadi dia pesan. Lalu duduk dan mengirim pesan pada Rose.
Roseanne🌹
Rose, jangan lupa makan malem
Iya Jun, ini mau makan kok
Aku beli di luar ya? Males masaknyaTerserah kamu
~~~
Setelah membayar, Junhoe kembali ke hotelnya untuk beristirahat sejenak karena lelah. Ia pergi ke restoran hotel dan makan malam di sana, sendirian.
Setelah selesai, Junhoe kembali ke kamar untuk membersihkan tubuhnya. Lalu pulang. Ia menelfon Rose saat dirinya hampir saja tiba di kotanya.
"Halo, Jun?" Ucap Rose
"Rose? Aku udah mau pulang nih,"
"Serius? Yaudah, aku tunggu di rumah. Kamu hati hati,"
"Iya. Kamu udah makan?"
Tidak ada jawaban dari Rose.
"Udah kok,"
"Yaudah, kalo memang lewat jam 10, kamu tidur dulu aja,"
"Iya. Kamu hati hati,"
"Love you,"
Tuut! Tuut!
Yap, Rose pasti akan mematikan sambungannya jika Junhoe sudah berkata seperti itu. Junhoe masih saja terkekeh pelan walaupun kejadiannya sudah berulang kali.
Kini Junhoe sudah sampai di apartemen nya. Ia duduk di sofa ruang tamu. Berharap Rose akan menyambutnya.
"Rose?"
Tidak ada jawaban. Mungkin Rose lelah dan akhirnya tidur duluan. Setelah beberapa menit, Junhoe menuju kamarnya.
"Rose?"
Junhoe mendekati ranjang. Yap, tidak ada Rose di sana. Menuju kamar mandi dan mencari tas Rose yang sering Rose pakai, yap, tidak ada semua.
"Kemana dia?"
Junhoe membuka ponselnya lalu mengirim pesan pada Rose.
Roseanne🌹
Kamu di mana Rose?
~~~
Junhoe merebahkan tubuhnya di kasur. Ia masih menggunakan pakaian kantornya. Pesan yang tadi ia kirim ke Rose belum terbalas. Tiba tiba, ada sebuah panggilan.
Pak Yoon is call
"Bang Yoon?" Ucap Junhoe
Junhoe pun mengangkatnya, "Halo?"
"Lu di mana Jun? Udah pulangkan?"
"Di apartemen, baru aja nyampe,"
"Lu ke rumah sakit Harapan cepet!"
"Ngapain bang? Ini udah malem,"
"Rose kecelakaan,"
🍀🍀🍀
Jan lupa vote and comment bosquh:*
Happy Girl [Jenbin] udah update lagi, jangan lupa mampir yaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Forget [Junros]✔
RomanceKetika Rose tidak tahu bahwa June dan Junhoe orang yang sama. *Ceritaku lain. Aku menampilkan pemeran utamanya di tengah tengah cerita. Sehingga ketika kalian baca dari tengah, tidak akan masuk akal. The best rank : #1 - yoon #1 - hoony #1 - ygfamil...