Wangi Pengobat Rindu
Pada suatu hari saat di Lombok, sebelum menghadiri acara pernikahan beliau berdawuh "Ulurkan tanganmu, sembari menggosokan parfumnya ke tanganku".
Pagi ini pergi ke warung klentong tak jauh dari rumah, ketika mau bayar, sang penjaga toko rupanya sedang asik ngobrol dengan pelanggan lain.. Sembari menunggu mereka mengobrol, ternyata toko tersebut menjual parfum gosok di dekat kasir dan sayapun iseng-iseng coba satu persatu mencium wanginya..
Tiba pada botol terahkhir.. ketika ku cium, parfum ini wanginya sama seperti wangi seseorang yang saya kenal. Tanpa pikir panjang langsung saya pilih dan bayarkan ke kasir parfum tersebut..
Parfum itu ternyata juga bagaikan jodoh, siapa kira saya akan menemukan parfum dengan wangi yang sama dengan seseorang di toko klentong.. (bukan di toko parfum dan ndak punya niatan beli parfum) Tak ada niatan untuk mencari parfum apa yang beliau pakai, tapi tiba-tiba dipertemukan... (Kalau pemilik toko tidak ngobrol mungkin saya gak akan berjodoh dengan parfum tersebut..) Mungkin ini bisa jadi obat rindu, agar selalu mengingat dia yang jauh disana.
Cemburu
Mengapa aku cemburu ?
Padahal hal wajar jika Guru membagi perhatiannya kepada murid-muridnya yang lain.
Titik permasalahannya bukan pembagian kasih sayang yang adil atau tidak
Tapi ini perihal hatiku yang masih sangat kotor, karena memiliki rasa iri dan dengki dengan saudaraku yang lain...
Sedih rasanya mengapa ternyata didalam diriku, terlalu banyak penyakit yang dapat menenggelamkanku kedalam kegelapan.
Hanya berharap suatu hari semua ular buas di dalam hatiku sirna, hingga aku bisa melihat semua hal di dunia dengan hakikat cinta...
Rindu
Ingin rasanya aku selalu dekat denganmu
Berada dipelukan mu wahai guruku yang ku kasihi
Didekatmu hati terasa tentram
Jiwa terasa damai
Andai bisa kucurahkan seluruh isi hatiku kepadamu
Tapi sayang mata ini terlebih dahulu menangis sebelum satu kata terucap dari mulutku
Ku berharap engkau mengetahui jika aku menyayangi dirimu lewat keajaiban yang dititipkan kepadamu
"Perlu adanya keyakinan yang kuat pada guru agar ilmu yang didapatkan menjadi bermanfaat"
– KH. Hasyim Asyari
Orang Tua
Kalau dipikir-pikir nampaknya tak ada orang tua yang sempurna dalam mendidik anaknya. Setiap orang tua pasti memiliki kekurangan, tapi mereka selalu memberikan dan berusaha untuk menjadi yang terbaik bagi sang buah hati..
Tentu menjadi orang tua itu merupakan bagian hal yang spesial dalam hidup.. jika berhasil membuat anak menuju kebaikan tentu ganjaran nya besar, dan menelantarkan sang anak tentu hukumannya juga besar. Maka itu menjadi orang tua memiliki tanggung jawab yang besar...
Nasib manusia berbeda-beda, jika orang tua tidak dapat mengkover seluruh hal dan belum bisa membimbing ke jalan kebaikan maka kepada siapa kita 'berkiblat' atau 'mengadu' ?
Maka salah satu pepatah zaman old yang paling populer dapat menjadi sebuah alternatif dan solusi dari kejadian tersebut. "Guru adalah orang tua kita". Tentu guru yang tak hanya memberikan ilmu dunia namun juga ilmu akhirat.
KAMU SEDANG MEMBACA
LIFE : The Unexpected Journey
SpiritualSebuah buku berisikan kisah seorang pemuda yang sedang mencari jati diri hingga makna kehidupan melalui jalan yang tak pernah ia pikirkan sebelumnya. Namun siapa sangka, ternyata jalan inilah, jalan yang membawa dirinya untuk mengenal lebih luas San...