Chp. 25, Mawy Me

4K 379 34
                                    

Semua orang memasukan tas mereka kedalam villa, mereka memilih teman tidur mereka masing-masing. Atlanta bersama Aura, Ashley dengan Heather, Becky dan Gwen, Ares dengan Amelia, sedangkan Ricky sekamar dengan Mike. Mereka akan berada di sana dua hari satu malam, mereka akan pulang senin sore. Mereka tersadar mereka akan mengabaikan kelas di hari senin, setapi tidak ada yang dapat menghentikan mereka.

"Aura?" panggil Atlanta dengan senyuman. Atlanta sedang meletakan tas nya di atas lantai di saat Aura sedang merebahkan tubuh nya.

"hm?" tanya Aura dengan mata terpejam.

"bilang 'I love Atlanta more than anything'."

Aura tertawa, dia tahu Atlanta akan membuat nya melakukan hal-hal konyol akan kemenangan nya "I love Atlanta more than anything."

Atlanta tersenyum lebar lalu naik ke atas kasur untuk bergabung bersama Aura. Menenggelamkan kepala di leher Aura, dan melingkarkan tangan di tubuh nya. Atlanta memeluk Aura seakan dia takut jika Aura lolos dari pelukan nya "maaf kan aku yang sudah bersikap egois kemarin malam..." gumam Atlanta di leher Aura, membuat tubuh Aura gemetar akan sensasi yang dia rasakan

Aura tersenyum dan menopang tubuh nya dengan sikut, memandang wajah Atlanta yang kini melihat keatas kearah nya. Aura memanjat keatas tubuh kekasih nya, melayang di atas nya dengan kedua tangan nya sebagai topangan. Di setiap kali Aura memandang wajah Atlanta, Aura masih tidak percaya Atlanta adalah milik nya. Kecantikan Atlanta selalu berhasil membuat nya terkagum. Dan Aura tidak yakin jika dia bisa merasa bosan memandang wajah itu.

"kenapa kamu cantik banget?" tanya Aura yang sungguh merasa penasaran

Atlanta memutar mata dengan senyuman nya, tangan nya membelai wajah Aura seakan dia bisa mempertanyakan pertanyaan yang sama "suatu saat wajah ini akan keriput dan kamu akan-"

"aku akan tetap merasa kagum" selak Aura membuat Atlanta tertawa. Aura tersenyum dan melanjutkan rasa penasaran nya "aku serius, maksud ku... Bagaimana bisa?" tanya Aura sambil memainkan wajah Atlanta dengan cubitan lembut nya. Aura menekan pipi Atlanta sehingga Atlanta harus membuat wajah 'duck face' nya. Aura menahan tawa nya "coba ngomong sesuatu" pinta Aura

"Ai wuv wu..." ucap Atlanta yang berusaha mengatakan kata 'I love you' pada Aura tetapi tidak terucap dengan jelas. Aura tertawa lagi, dan tawa nya menular pada Atlanta "mawy me..." gumam Atlanta yang mulut nya masih berada di antara jari-jari Aura

Mendengar itu Aura melepaskan tangan nya lalu bertanya "apa?"

Atlanta tidak menyangka dia telah mengungkapkan salah satu kalimat yang tak pernah dia kira akan terucap dari bibir nya. Atlanta menggelengkan kepala lalu berdiri dari kasur nya "mungkin kita harus turun kebawah dan berkumpul dengan yang lain nya"

Aura ikut berdiri, dia masih berusaha menerjemah kalimat yang telah Atlanta ucapkan. "kamu bilang apa tadi?" tanya Aura

"aku gak bilang apa-apa!" bentak Atlanta yang kini merasa malu pada nya. Tubuh Aura terhentak oleh bentakan nya, sehingga kini ia merasa takut pada Atlanta. Melihat itu menyebabkan rasa penyesalan dan juga rasa heran di dalam diri Atlanta "Aura... Kamu takut pada ku?"

Aura cemberut dan menghelakan nafas nya, ia merasa kesal tetapi tidak tahu harus berbuat apa. "kamu gak harus membentak ku..."

"aku tahu..." Atlanta menghelakan nafas nya lalu menghampiri Aura dan memeluk nya dengan lembut seakan Atlanta takut jika sentuhan nya dapat menyakiti Aura "maaf kan aku?"

Aura hanya mengangguk dan melepaskan pelukan Atlanta sebelum dia pergi keluar kamar mereka. Atlanta berjalan di belakang Aura dengan rasa bersalah nya.

Atlanta (GirlxGirl)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang