7

485 31 0
                                    

Gio, Clara, dan Bagas menatap Icha yang kini nampak lemas dengan kompresan air hangat di keningnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gio, Clara, dan Bagas menatap Icha yang kini nampak lemas dengan kompresan air hangat di keningnya. Mereka hari ini datang dengan niat suci dan bersih yaitu untuk menjenguk Icha yang kini terserang gejala tipes. Ketiganya juga datang dengan membawa KFC dan juga Burger King kesukaan Icha. Namun yang di bawakan makanan hanya menatap datar dengan hembusan nafas yang keluar dari bibirnya.

"Goblok... punya temen oon banget! GUE KAN LAGI SAKIT MASA MINUM COLA?" Teriak Icha.

Ketiganya hanya terkekeh lalu mulai mengambil ayam yang mereka bawa dan memakannya." Nyam enak! Makanya sembuh!" ledek Clara.

Icha menyenderkan tubuhnya lalu menatap ketiganya sinis." Pulang deh terus lo datang kesini NGAPAIN?" tanya Icha kesal.

"Pamer makanan, biar lo semangat sembuhnya dan makan enak lagi." ucap Bagas dengan mulut yang penuh dengan ayam krispi.

"NYEBUT GUE NYEBUT!" Ucap Icha.

"Lagian manusia kaya lo kok bisa sakit sih, Cha? "Tanya Gio.

"Ya gue kan manusia juga Gio! Masa sehat terus."

"Makanya jangan makan seblak mulu!" Omel Gio.

"Kan lo yang beliin anjir."

Gio terkekeh." Lah iya juga."

"Lo makan cacing ege, Cha." timpal Bagas

"Ya ga cacing utuh juga Bagas! Gue makan yang udah jadi obat." Ucap Icha.

Bagas mengangukkan kepalanya paham lalu menenggak colanya." Tau ga Cha tadi gue menang main lato-lato."

"Itu lo curang anjir, ayo tanding lagi!" Ajak Gio semangat.

"Ayo siapa takut!"

Mendengar itu Clara hanya bisa memutarkan matanya malas lalu bangkit dari duduknya." Yaudah gue pulang duluan ya? Gue ada acara soalnya."

Icha menganggukkan kepalanya lalu tersenyum tipis." Makasih ya udah jenguk gue meskipun gak guna sama sekali." ucap Icha.

Clara terkekeh lalu mengambil tasnya." Duluan guys."

"Pulang naik apa, Ra?" tanya Gio.

"Emm gojek sih paling." jawab Clara.

Mendengar jawaban Clara, Gio langsung bangkit dari duduknya dan mengambil tasnya." Gue anter aja."

"Bener nih?" tanya Clara yang langsung di angguki oleh Gio.

Ini Cerita KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang