Part 47

2.6K 108 0
                                    

Tak lama kemudian, Reano kembali dan duduk di hadapan Achel. Achel mengalihkan pandangannya yang semula terfokus pada ponsel kini beralih menatapnya.

"Sorry lama" ucap Reano.

"Sans"

"Udah pesen?" Achel menggeleng karena tadi ia menunggu Reano kembali dari toilet.

"Ya udah, lo mau makan apa?"

"Terserah"

"Emang ada ya makanan terserah?"

"Gak"

"Ya udah pesen minum aja ya" Achel hanya mengangguk mengiyakan.

"Mbak" seorang pelayan berjalan menghampiri meja mereka sambil membawa buku kecil serta bolpein.

"Iya mas mau pesen apa?"

"Saya jus jeruk aja mbak"

"Mbaknya apa?" tanya pelayan itu kepada Achel.

"Es krim coklat"

"Ok, tunggu sebentar ya"

"Ya"

Setelah pelayan itu pergi, Achel kembali bermain ponsel dan bermain game mobile legend yang sudah lama tak ia mainkan.

"Chel" panggil Reano dan hanya Achel balas dengan anggukan singkat tanpa menatap wajahnya.

"Lo udah punya pacar belum?"

"Napa emang?"

"Nanya doang, emang gak boleh ya?"

"Kagak"

"Hem"

"Gua belum punya pacar" jawab Achel.

"Bagus deh"

"Oh" tiba-tiba Reano berlutut di samping Achel, Achel tak peduli dengan Reano dan masih bermain game.

"Lo ngapain?" tanya Achel.

"Liat muka gue elah"

"Gak mau"

"Ya elah Chel, lebih cakepan hp nya ya daripada muka gue?"

"Tuh tau" terdengar dia sedang menghela nafas.

"Lo lagi akting drama ya?" tanya Achel yang masih fokus dengan ponselnya.

"Gue serius Achel"

"Oh"

"Udah dong main hp nya, capek nih gue berlutut kek gini" gerutunya.

"Yang suruh siapa?"

"Gak ada, tau ah"

"Lha? Ngambek nih anak?"

"Iya deh iya" Achel mematikan ponselnya dan meletakkannya di atas meja.

Setelah itu Achel menatap ke bawah dimana ia sedang berlutut di hadapanmua dan BOOM! Tepat di depannya ada bunga mawar dan boneka beruang yang ia sodorkan kepadanya.

"Chel, gue suka sama lo"

"Terus?"

"Gue mau lo jadi pacar gue"

"Kalo gue gak mau gimana?"

"It's okay"

Achel sedang berfikir untuk menerima dia atau tidak. Ayolah, mereka baru saja bertemu beberapa kali dan Reano sudah menyukainya? Bahkan sekarang ia menembaknya?

Tiba-tiba ucapan dari Dhito terngiang di kepalanya. Membuka hati kembali. Apa aku harus mencoba?

"Gua tau gua emang cantik, kaya, dan lain lain tapi gua gak bisa" jawabku.

Achelia [ SUDAH TERBIT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang