Extra Part 3 (END)

992 30 7
                                    

Hari ini adalah hari pernikahan Vaza dan Azalea . Gadis berparas cantik ,bibir merah mungil dan hidung mancung itu beberapa menit yang akan datang akan resmi menjadi seorang menantu dari Faya Asyifa dan Reza Muzakki .

Azalea sekarang sedang berada didalam kamar bersama ibunya dan seorang MUA yang sibuk menata gaya hijab pengantinnya

Wajah teroleskan make up natural yang mampu membuat orang yang melihatnya tersenyum kagum bak melihat seorang bidadari , bukan terlalu berlebihan tapi kenyataanya ini memang begitu.

Azalea sekarang menginjak umur 16 tahun , dia duduk dibangku kelas 2 SMA dikotanya . Azalea seorang gadis pendiam ,bukan seperti gadis gadis diluar sana yang mempunyai banyak teman ,nongkrong di cafe bercanda ria tertawa hahahihi sama sama  . Tidak itu bukan dirinya ,dirinya hanya seorang gadis yang lahir karna sebuah kecelakaan yang dilakukan oleh kedua orang tuanya ,sampai sampai tak ada yang mau berteman dengannya karna selalu mengecap Aza sebagai  anak haram.

Sakit hati ?? Siapa yang tidak merasakanya ketika dicap dengan kata kata kotor itu , ya walaupun ia tau ,ia memang dilahirkan karna sebuah kecelakaan tapi ia tak pernah menyalahkan siapapun atas semua ini ,karna semua ini takdir tuhan ,ya kita sebagai penerima hanya bisa menjalaninya .

Azalea PoV

Hari ini adalah hari pernikahanku dengan seseorang laki laki seumuranku yang bernama Vazakka . Aku tidak mengerti ,bagaimana bisa nenekku dan nenenknya mempunyai nadzar yang menurutku tidak main main.  Nadzar dengan menjdohkan salah satu keturunannya agar kami terikat persaudaraan.

Kalian tau apa yang aku lakukan ketika mendengar kata kata sakral pernikahan?? Aku  ingin menenggelamkan diriku ditengah tengah sungai Amazon , biarkan saja tubuhku menjadi santapan ikan piranha disana .

2 hari yang lalu adalah pertemuanku denganya , aku senang sekali ingin bertemu denganya , bukan tanpa alasan dan janganlah kalian berfikir aku senang ingin bertemu calon suamiku ahh kalian ,,, bukan begitu aku hanya ingin berbicara 4 mata denganya agar bisa bekerja sama membatalkan semua ini ,ahh tapi sialnya dia tidak hadir dalam pertemuan itu .

Flashback on

"Loh kemana Vazakka ,Fay Za ."tanya ibuku ketika ada 6 orang datang kerumahku. 

Akupun sebenarnya bingung ,katanya pertemuan kenapa tak ada laki laki yang katanya akan dijodohkan denganku .

Disini hanya ada dua pasang uami istri yang pastinya orang tua laki laki yang bernama Vazakka itu dengan nenek kakeknya dan 2 perempuan cilik yang aku perkirakan masih duduk dibangku SD dan SMP.

" Emm kami minta maaf ,tapi Vazakka ternyata ada urusan mendadak disekolahnya . Tapi dia sudah berpesan bahwa dia ikut saja apa yang akan menjadi keputusan kita nantinya" Jelas mamahnya Vazakka dengan tersenyum manis kepada keluargaku .

Kami berbincang bincang tentang rencana kedepanya , tercetak dalam mimik muka kedua orang tuaku menggambarkan raut muka yang tak bisa diartikan . Aku tak pernah melihat mereka sebahagia ini , apalagi nenekku yang sedari tadi tak henti hentinya tersenyum lebar  . Ahhh aku tak bisa berbuat !  Sumpah aku nggak tega melunturkan senyum mereka bertiga yang bahkan jarang sekali mereka perlihatkan .

"Aza ,kamu setuju kan?" Tanya nenek Zahra kepadaku . Deg! Jdar! Hatiku seakan akan baru terjatuhi batu besar , aku tak bisa apa apa selain mengangguk saja .

Flashbck off.

"Saya terima nikahnya Syabila Azalea binti Revanno dengan maskawin seperangkat alat sholat dengan mas sebesar 25 gram dibayar tunai" Ucap seseorang dibawah sana dengan sekali tarikan nafas yang mampu membuat senyum semua orang mengembang bangga .

My Boyfriend Cowok Pecicilan (End!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang