TERNYATA! ✓[COMPLETED]

3 [ GUGUP ]

Seperti yang Mew bilang, mereka memasuki gerbang rumah yang bisa dibilang mewah, ahh tapi ini benar benar mewah.

'apakah ini rumah phi Mew? Sangatlah mewah seperti istana!' batin Gulf.

Mew memarkirkan mobilnya digarasi. Dan membukakan pintu untuk Gulf.

Gulf pun turun dan membuntuti phi Mew. "Phi ini tempat apa?" Tanya Gulf.

"Apa ini rumah phi Mew?" Mew hanya tersenyum dan menggandeng tangan Gulf untuk mengikuti nya masuk kedalam rumahnya itu.

Gulf mengikuti arah jalan nya phi Mew. Namun saat sampai di depan pintu masuk, Gulf berhenti, Mew yang menggandengnya pun ikut berhenti.

"Apa ada Gulf?" Tanya phi Mew.

"Perasaan ku tak enak phi, kenapa phi Mew mengajak ku kerumahmu?" Tanya Gulf bingung. Mew pun akhirnya membawa Gulf duduk di kursi yang berada di teras rumah itu.

Mew dan Gulf duduk berhadapan.
"Kan aku sudah bilang, aku kesepian, aku mau kau temani aku" kata Mew menggenggam tangan Gulf.

Gulf tersentak kaget saat Mew menggenggam tangan nya, seperti ada yang beda, tidak seperti biasanya.

Gulf menarik tangannya, melepaskan jeratan tangan kekar itu diatasnya. Lalu menyembunyikan nya di bawah meja.

Gulf tertunduk, bibir Gulf saling melumat. Itu tandanya dia sedang gugup.

Mew langsung meraih dagu Gulf dengan halus. "Kenapa dengan mu Gulf? Ada yang salah?" Tanya Mew meneliti gerak gerik Gulf.

Apakah Gulf terlihat salah tingkah? Ah itu benar sekali. Dia malu diperlakukan seperti itu oleh pria didepannya.

"Tidak phi, Gulf oke na" setelah merilekskan tubuhnya, Gulf mengkonfirmasi kalau dirinya baik baik saja.

"Baguslah kalau begitu" Mew mengacak rambut gulf gemas.

"Hmm.. phi, apa tidak apa apa aku ikut phi kesini? Secara kita baru saja kenal. Apa phi tidak takut pada ku? Apa yang nanti akan di pikir kan orang tua phi, ketika mengajak pria bersama anaknya?" Tanya Gulf menggeruduk Mew.

Mew terkekeh "phi tidak takut padamu, kau anak baik, phi percaya itu. Ahh tentang orang tua phi? Mereka sangat terbuka oleh phi, sebenarnya phi sering membawa teman teman phi kerumah. Tapi sudah tiga bulan belakangan ini, phi tidak pulang kerumah. Biasanya aku seminggu sekali pulang kerumah. Jadi kau orang pertama yang aku ajak setelah tiga bulan lamanya aku tak pulang kerumah" jawab mew. Gulf pun mengangguk, masih dapat Mew lihat wajah resah nya itu.

Akhirnya Mew pun berdiri dari duduk nya. Mew ulurkan lagi tangan nya, mungkin bisa sedikit membantu menenangkan diri Gulf.

Gulf dengan ragu menerima uluran tangan Mew. Namun Mew menggenggam nya erat erat.

Sampai mereka masuk kedalam, gulf bisa melihat seorang wanita cantik berdiri di tangga rumah.

"Mamah" panggil Mew.

Wanita yang dipanggil mamah pun turun dan menghampiri Mew Gulf.

Wanita tadi meraih wajah Mew, sehingga Mew sedikit menunduk, dan wanita tadi mendaratkan kecupan di pipi kanan kiri Mew.