Flashback on!.
Aku sedang menata buku di ruang OSIS sekolahku. Ya, aku merupakan bagian dari anggota OSIS sekolah ku.
Kami baru saja mengadakan rapat untuk program yang akan kami jalankan. Konser amal bersama band sekolahku. Aku sendiri merupakan bagian dari club musik.
"Phi Mew" Seorang pria memanggilku dengan suara halus nya.
Aku pun tahu siapa pemilik suara itu, aku pun menoleh ke arah nya, art. Pacarku. Art juga merupakan anggota dari OSIS. Kami berpacaran kira kira sudah enam bulan, setengah tahun.
Namun kami menyembunyikan dari siapapun. Kalau mereka tau pasti akan sangat bahaya. Bukan nya aku egois atau tak punya nyali, tapi aku juga memikirkan art, bagaimana bisa aku mendengar kan judge yang mereka lontarkan untuk art dan aku. Tak Setega itu aku melihat pacarku tersakiti.
Akhirnya kami pun menyembunyikan nya hingga saat ini.
"Ada apa art?"
"Apa phi besok sibuk?" Tanya nya lalu bergelayutan di badanku.
Aku pun mengakhiri sesi beres beres tadi, lalu menoleh kearahnya.
"Besok? Bukannya kau tau kalau aku sibuk?"
"Aow! Benar phi, hmm.." art menarik badanku kedalam ruangan itu.
"Ada apa art? Aku harus segera membereskan sisa tadi, kau tau aku lelah, ingin cepat cepat pulang"
Art tersenyum miring. "Apa kau yakin ingin cepat pulang?"
Aku menganggukan kepala dan membuat wajah yang malas.
Namun saat aku melihat kearah lain. Ada sesuatu yang mendarat di bibir ku.
Astaga art mencium ku, setelah kita bersama selama enam bulan. Akhirnya dia mencium ku. Ahh.. kita sudah berjanji dulu, tidak ada cium mencium.
Namun sekarang art mencium ku. Aku yang terbawa suasana pun langsung membalas lumatan itu, asal kalian tahu saja. Aku ingin merasa kan nya sejak lama. Dan kami melupakan janji yang kami buat.
Ciuman kami menjadi sangat panas, aku memimpin dalam hal ini. Art hanya mendesah nikmat menikmati lumatan dibibir nya.
Tak lupa aku membuat beberapa tanda di leher art.
Kami pun semakin lama semakin gila.
Kami melucuti seragam kami. Karena aku tahu ini sudah larut. Dapat dipastikan banyak orang sudah pulang kerumah.Ahhh.. kalian pasti tahu apa yang selanjutnya kami lakukan.
__________________________
Karena aku salah satu orang yang sangat sulit untuk berbohong pada keluarga ku, mamah bertanya saat kita selesai makan malam
"Mew, mamah mau bertanya sama kamu" kata mamah serius.
Aku pun mendongak ke arah mamah, Mungkin mamah menyadari sikap ku yang sedikit berubah.
"Silahkan mah" kata ku mempersilahkan mamah.
"Apa yang salah dengan mu? Mamah tau kau menyembunyikan sesuatu dari kami!" Mamah menatap mata ku dengan sangat tegas. Mengisyaratkan aku agar jujur kepada semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
TERNYATA! ✓[COMPLETED]
Fanfictionwarning 🔞 ______________ s2 sedang dalam pengetikan. mewgulf merupakan seorang senior dan junior. namun seiring berjalan nya waktu, mereka merasakan adanya hal aneh yang menggelitik saat saling menatap. namun setelah itu, mereka mau tak mau harus...