22 [ MENGGEMASKAN ]

6.4K 420 13
                                    

Seorang pria yang sedang bersembunyi di luar kelas ini tengah mengamati gerak gerik Gulf yang masih ada di kelas nya itu.

Pria itu terus mengamati gerak gerik Gulf. Saat Gulf berjalan ke luar kelas nya, Pria itu langsung berlari menuju parkiran dan mulai memasuki mobilnya.

Pria tadi melihat Gulf berjalan ke gerbang keluar dan pria tadi pun langsung membuntuti di belakang Gulf dengan mengendarai mobilnya.

Karena di rasa aman, dan sudah agak jauh dengan wilayah universitas, pria tadi pun menginjak gas lebih cepat dan mensejajarkan mobilnya dengan diri Gulf.

Tin

Satu suara klakson berhasil dia loloskan. Hingga membuat Gulf berhenti dari jalannya dan menoleh kearah nya.

Pria itu melihat wajah Gulf yang terheran heran, lalu pria tadi tersenyum bahagia dan mulai menurunkan perlahan kaca mobilnya.

Senyuman di wajah pria itu pun semakin mengembang saat melihat wajah Gulf itu. Gulf semakin membuat raut wajah yang menyeramkan kan. Alis nya bertaut, mata nya yang ingin lepas dari tempat nya dan rahang nya yang mengeras itu pun langsung berjalan meninggalkan pria tadi.

Pria itu pun menancap gas lagi, dan berhasil mensejajarkan mobilnya dengan Gulf lagi.

"Nong, nong Gulf" panggilnya yang masih mengendarai mobilnya itu.

"Nong berhenti sebentar. Aku ingin berbicara dengan mu" kata nya.

Gulf pun membuang napas kasar dan memberhentikan jalan nya. Lalu Gulf menoleh ke arah pria yang sudah ada di sampingnya itu.

"Phi! Mau apa lagi sih?!" Tanya Gulf.

"Hmm.. apa kau marah?!" Tanya pria itu.

Gulf menatap malas pria didepan nya ini.

"Phi tong khrab, maaf.. aku tak ada waktu untuk mengurusi orang gabut seperti mu" wajab Gulf malas.

"Gulf, kau tau kan kalau aku.."

"Terserah saja. Aku sudah mempunyai pacar. Tolong! Aku tidak akan suka padamu. Ingat itu!"

Sebelum tong menyelesaikan perkataannya, Gulf lebih dahulu memotong perkataan tong. Gulf yang malas pun akhir nya berjalan cepat meninggal kan tong yang masih berdiri di sana.

Namun, tong mengejar Gulf dan meraih tangan Gulf.

Gulf yang sudah amat sangat sabar akhirnya menoleh ke arah tong, dan menghempas kuat tangan tong itu.

"Jangan sentuh aku seperti itu, tidak punya sopan santun hm?" Tanya Gulf lalu berjalan meninggalkan nya lagi.

"Gulf.." panggil tong. Gulf berusaha tidak mendengar kan perkataan orang aneh ini. Sumpah, Gulf sendiri saja tidak ingat kapan dirinya pernah bertemu dengan orang ini.

Tangan Gulf kembali di raih oleh tong.

Dan dengan waktu yang bersamaan, kerah baju tong di tarik lagi oleh seseorang.

Tong pun melepas jeratan tangan nya pada tangan Gulf.
_____________________

Mew pov.

Aku akan berlatih dengan band ku. Mungkin saja, semoga jadi. Tapi, kemana kaow? Kenapa dia belum terlihat. Bukannya dari kelas selesai dia pergi ke kantin saja? Kenapa belum kembali sampai sekarang?

Aku pun akhirnya menelpon kaow,

Panggilan tersambung

"Halo"
Suara di seberang sana.

TERNYATA! ✓[COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang