The Prince of Vampire Kousei Arima

Chapter 19

"apa maksudnya ini ?" Tsubaki bersembunyi di balik dinding untuk mendengarkan percakapan Kousei dengan ayahnya walaupun dia tahu bahawa itu tidak sopan.

"kenapa ayah menyembunyikannya ? masalah ibu ? masalah Tsubaki ?" tanya Kousei.

"masalah ibumu aku akan memberitahu kalau ibumu bisa sadar dan untuk masalah Tsubaki aku minta maaf karena tidak segera memberitahumu"

"kalau begitu bisa jelaskan kenapa ayah bisa mempunyai anak dengan wanita bernama Reina Akemi ?"

"dia terlahir akibat suatu insiden. Reina adalah mawar merah waktu di Paris. Dia mempunyai darah yang manis. Aku tidak menyangkalnya kalau dia wanita yang cantik dan tergoda selain menghisap darahnya aku melakukan hal lain. Kau pasti mengerti setiap kita menghisap darah wanita, kita akan sulit mengendalikan diri"

Kousei terdiam memang benar apa yang di katakan ayahnya karena dia sendiri merasakan ketika dia menghisap langsung makanannya akan sulit mengendalikan dirinya, apalagi jika makanan mereka memiliki darah yang sangat manis. Sulit untuk mengakui tapi memang kenyataan kalau mereka adalah makhluk yang mempunyai hasrat yang sangat tinggi, apapun mereka bisa lakukan demi memenuhi hasrat mereka.

"apa ibu mengatahuinya ?"

"tidak, aku tidak pernah memberitahunya tentang insiden ini. Ketika aku tahu dia sedang mengandung, aku memintanya untuk menggugurkan kandungan dan akan melepaskan sebagai mawar merah tapi dia tidak mau dan tetap mempertahankan calon dhamvir itu. Ketika dhamvir itu lahir, aku mencoba membunuhnya namun ketika aku melihatnya aku merasa tidak bisa, di tambah lagi Reina selalu memohon untuk tidak membunuhnya hingga kami melakukan kesepakatan. Aku tetap membiarkan dhamvir itu hidup dengan menyegel setengah kekuatan vampirenya, sehingga dia akan menjalani hidup sebagai manusia biasa. Setelah melakukan kesepakatan aku meminta salah seorang temanku untuk menikahi Reina dan pergi hidup di Italia"

"jadi ketika mereka mengalami kecelakaan, kau membuka segel itu agar dia selamat, benar ?"

"itu karena permintaan terakhir Reina. Sebelum dia menghembuskan napas terakhir, dia meminta Tsubaki untuk tetap hidup dan menjaganya, aku pun memenuhi permintaaannya karena bagaimana pun dia adalah putriku. Karena aku tidak mau Saki tahu, aku meminta keluarga Sawabe untuk mengadopsinya" jelas Takahiko

"kau boleh marah dengan ayah, tapi ayah minta kau tetap baik dan menjaganya karena bagaimana pun dia adalah adikmu, Kousei" pinta Takahiko dengan tulus.

Ting.....tanpa sengaja Tsubaki menendang pot bunga dari porselen, secara spontan ayah dan anak itu menoleh ke arah suara dan melihat Tsubaki yang sedang kebingungan. Tsubaki yang tahu dia ketahuan segera lari dari ruangan itu. Baik Takahiko maupun Kousei tidak menyadari kedatangan Tsubaki, karena mereka mengurangi tingkat kewaspadaan mereka.

Tsubaki berlari terus berlari hingga menabrak para pekerja rumah Kousei bahkan hampir ketabrak mobil ketika dia melewati jalan raya. Ya walaupun jika ketabrak tidak masalah karena dia memiliki darah vampire, hanya saja itu akan membuat orang berpikir dia bukanlah manusia. Status vampire sangat di sembunyikan, itu sebabnya setiap vampire berpura-pura menjadi manusia dengan mengikuti gaya hidup manusia.

Tsubaki berhenti di pantai yang sering dia datangi. Matanya menatap lautan luas, warna langit saat ini mendung seakan mengerti perasaan Tsubaki sekarang yang sedang menangis. Dia tidak menyangka kalau dia adalah anak dari sang raja vampire yang tidak diinginkan serta adik dari orang yang sangat dia cintai. Dia tidak pernah tau kalau ibunya mantan mawar merah. Akhirnya dia mengerti kenapa cuma dia di selamatkan waktu kecelakaan dan tahu pria yang membuat ibunya menjadi pemain flute.

Ibunya pernah cerita kalau dia bermain flute karena mendengar seorang pria bermain flute sangat merdu dengan membawakan lagu Solveig's song, hingga lagu itu menjadi lagu favorite ibunya. Lagu yang sering di mainkan ibunya sehingga bagi Tsubaki seperti lagu nina bobo sampai lagu itu menjadi saksi atas kecelakaan yang di alami keluarga Tsubaki di musim dingin. Karena itu Tsubaki tidak bisa membawakan lagu itu, jika dia membawakan lagu itu akan mengingatkannya kecelakaan yang membuat dia hampir beku.