[7 months pregnancy]
_____________________Perut Wendy saat ini terlihat sangat besar dan teman-teman Yeri membantunya melakukan transfigurasi kepada seragam sekolahnya beberapa kali sampai Wendy merasa nyaman dan tidak sesak saat mengenakan seragam sekolah.
Jaehyun sering mengintip untuk melihat apa yang sedang Wendy lakukan ketika ia sedang tidak berada di kelas yang sama dengan istrinya itu. Semenjak mereka menikah lambang lotus yang selama ini ada pada pergelangan tangan mereka menghilang dan kemampuan mereka untuk mendengar pikiran satu sama lain sudah sepenuhnya hilang. Wendy sangat bahagia akan hal itu.
Dalam beberapa minggu lagi Jaehyun akan lulus dan mulai bekerja di kementrian sihir, di divisi pertahanan sihir. Jaehyun tidak harus khawatir karena posisi yang diberikan juga sangat menunjang masa depannya, ia diminta langsung menjadi tim Alpha pada pertahanan sihir bersama Johnny, Yuta, Taeyong, Jungwoo dan Doyoung selaku teman-teman yang sama-sama menjadi garda terdepan Moonstone selama ini. Terima kasih atas posisi tersebut karena berkat reputasi baik mereka, mereka dapat rekomendasi langsung di kementrian.
Jaehyun dan Wendy sepakat untuk tinggal bersama di rumah Yunho dan BoA karena Jaehyun akan sering di kantor dan kemungkinan jarang pulang ketika dirinya sudah bekerja di kementrian nanti, jadi Jaehyun merasa Wendy akan lebih aman jika tinggal bersama ibu dan ayah angkatnya ketimbang tinggal sendirian. Mengingat Wendy juga sedang hamil besar.
...
Wendy sedang menulis di rumah kaca karena kelas Mrs. Choi sering sekali di adakan di rumah kaca langsung bertemu dengan tanaman-tanaman yang harus mereka pelajari.
Jaehyun tidak ada kelas pada jam tersebut dan memilih untuk mengintip Wendy dari pintu rumah kaca. "Tuan Jaehyun." Sapa Mrs. Choi. Jaehyun kira tidak ada guru karena rumah kaca terdengar ramai. Ia yang tadinya bersender di daun pintu langsung berdiri tegak. "S-Selamat siang Mrs. Choi. Maaf kukira tidak ada guru." Ucap Jaehyun tidak enak.
Mrs. Choi tersenyum mengerti. "Kau boleh masuk jika tidak ada kelas. Wendy ada didalam." Ucapnya pengertian. "A-Ah tidak apa-apa ma'am. Aku tidak mau mengganggu pembelajaran." Tolak Jaehyun dengan sopan. "Oh tenanglah jangan terlalu dipikirkan. Ketika seorang perempuan hamil muda, ia merasakan banyak hal yang tidak enak pada tubuhnya. Dulu aku juga begitu. Selagi kau sebagai suami bisa menemaninya, temanilah dia. Kadang ibu hamil sering merasa kesepian karena ia melewati semuanya sendiri."
Jaehyun tersenyum lalu akhirnya masuk untuk menghampiri Wendy dan menemaninya selama kelas terakhirnya hari ini. Jaehyun merasa Wendy makin terlihat cantik dengan tubuh yang lebih berisi. Ia tidak pernah tidak cantik, seperti yang Jeno bilang. Aura darinya ketika ia hamil, itu luar biasa cantik menurut Jaehyun.
"Love," Sapa Jaehyun sebelum akhirnya Jaehyun memeluk Wendy yang sedang duduk dan mengecup kepalanya lembut sembari mengelus perut besar istrinya yang terlihat sangat berat itu. Pasti menyakitkan bagi Wendy setiap hari membawa beban seberat itu. "Eh? Kenapa kau bisa masuk?" Tanya Wendy terkejut.
"Mrs. Choi yang menyuruhku untuk masuk." Jawab Jaehyun sembari tersenyum. Wendy menatap Mrs. Choi yang mengerling ke arahnya sebelum kembali fokus dengan kertas-kertas dimejanya. "Jadi bagaimana hari ini? Bagian tubuh mana yang terasa sakit?" Tanya Jaehyun perhatian.
"Aku baik-baik saja sayangku. Kau tidak perlu khawatir." Wendy mengusap lembut pipi Jaehyun dan menatap lurus kedua mata hazel yang sangat ia sukai itu. "Matamu sangat cantik." Puji Jaehyun sambil terus menatap bola mata silver Wendy yang selalu membuatnya kagum apalagi ketika diterpa sinar matahari seperti sekarang.
"Kau menggombal lagi." Ujar Wendy jengah. "Tidak. Aku serius! Matamu seperti kilauan perak ketika terpapar sinar matahari seperti sekarang. Sangat cantik." Puji Jaehyun lagi. "Kau selalu memujiku begini! Aku jadi malu dan bingung harus bereaksi apa!" Wendy memajukan bibirnya sebal.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE EARLY MARRIAGE✔️
Fanfiction[Wendy/Jaehyun] - "Halo mama, kalo papa, kami adalah anakmu dari masa depan." Keadaan aneh dimana Wendy dan Jaehyun, selaku murid di sekolah sihir, The Moonstone, dipanggil oleh kepala sekolah karena ada 2 anak (perempuan dan laki-laki) yang menga...