Alya's Secret

56.1K 2K 86
                                    

EXTRA PART OF CUTEST CUPID

"OH NOOOOOOOOOO, PRILLLYYYYYY" teriak Ali saat melihat putrinya terbang.

Prilly mengernyitkan wajahnya ketakutan.

"Hihihihi" tawa Alya pun pecah melihat tingkah papa dan mamanya.

"Pa, aku bisa jelasin, aku juga ga tau kenapa Alya punya kekuatan malaikat" ucap Prilly membela diri.

Ali menghampiri Prilly dan putrinya.

"Alya, sayang, kamu jangan gitu lagi ya, jangan terbang-terbang lagi" ucapnya cemas dengan wajah memelas.

"Ma, kamu bantu papa buat Alya ngelupain kekuatannya" ucap Ali tegas.

"Iya, aku juga bingung Pa, dia dapat kekuatan dari mana, aku kan bukan bidadari lagi" ucap Prilly ragu.

"Sayang, pokoknya kamu janji sama papa, jangan pernah terbang lagi, oke?" Ucap Ali memohon pada putrinya lalu memeluknya erat.

"Oke, Papa" jawabnya cepat. Prilly ikut memeluk suami dan anaknya, ia mengerti kecemasan Ali.

---

"Honeyyy, kamu masih marah?" Tanya Prilly manja merangkul Ali dari belakang. Sejak tadi Ali tak mau mengajaknya bicara, dan saat ini, ia tidur membelakangi Prilly.

"Beneran, aku ga ngerti kenapa Alya bisa punya kekuatan malaikat, kamu liat sendiri kan, dia ga punya sayap" ucap Prilly menjelaskan.

Ali memutar tubuhnya menghadap Prilly.

"Apa Alya akan jadi makhluk langit?dan ninggalin kita?" Tanyanya cemas.

"Kamu jangan berpikiran yang engga-engga dulu dong, kita kan belum tau kepastian dan bagaimana perkembangannya" jawab Prilly.

"Papa cuma takut ma, putri kecil papa yang lucu, menggemaskan, bakalan ninggalin papa"

"Aahhh, honey, ko ngomongnya gitu, aku janji, aku akan buat Alya lupa sama kekuatannya" ucap Prilly menenangkan suaminya yang masih shock.

"Uhhhhhh, aku bilang juga apa, ketakutan aku terbukti kan?" Ucap Ali mencubit pipi istrinya gemas.

"Hahahahha, ko jadi aku yang dicubit, aku mana tau kalau bakal kaya gini, yang aku tau, aku sekarang sama kaya kamu, manusia biasa" jawab Prilly menahan tangan Ali.

"Pokoknya aku ga mau kalian pergi ninggalin aku, aku cuma punya kalian, kalau kalian pergi, papa sama siapa?" Ucap Ali manja memeluk istrinya.

"Engga sayang, harus berapa kali aku bilang, aku ga akan pernah ninggalin kamu" ucap Prilly membalas pelukkan Ali.

"Ya udah, sebagai hukuman karena kalian  selalu bikin aku ketakutan,,,,,,,,,,,kita lanjutin yang tadi pagi" ucap Ali yang tak memberi kesempatan Prilly untuk bicara, karena mengunci bibirnya dengan ciuman mautnya.

----------

"Alyaaaa, udah jam berapa ini, kamu ga sekolah?bangun sayang, jemputan kamu udah datang tuh" seru Prilly sembari masuk ke kamar putrinya yang kini sudah beranjak remaja.

Prilly membuka gorden kamarnya membiarkan sinar matahari masuk menerangi kamar yang bernuansa pink itu.

"Eeehhhmmmm, mamaaaaa, aku masih ngantukkkk, ehhhmmm" gumamnya masih memejamkan matanya.

"Hei, Vano udah di bawah lho nungguin daritadi" bisik Prilly di telinga Alya.

"Hah????Vanoooo??kenapa mama baru kasih tau sih, aku harus cepet-cepet, handuk aku mana?"

"Di kamar mandi" jawab Prilly keluar kamar dan meninggalkan Alya bersiap.

"Dasar, anak jaman sekarang, giliran dipancing pake nama Vano baru deh seger" ucap Prilly menggelengkan kepalanya.

Cutest CupidTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang