Nayla[COMPLETED]✔️

uks(selesai revisi)

Setelah menempuh jarak yang memakan waktu cukup lama, akhirnya nayla beserta teman - teman nya telah sampai di rumah.

Nayla melangkahkan kaki nya, keluar dari mobil sport milik juna, sedangkan bima dan tasya sudah telebih dahulu pulang kerumah mereka masing - masing.

"makasih ya juna" ucap nayla.

Juna mengangguk.

"iya sama - sama, kamu jangan lupa isritirahat yah" peringat juna.

"iya kamu juga, hati - hati ya, jangan ngebut".

Juna tersenyum, sebelum meninggalkan kekasihnya tersebut, laki - laki itu memberikan sekilas ciuman hangat di kening nayla tersebut terlebih dahulu.

"yaudah aku duluan ya!" pamit juna, yang langsung di angguki oleh nayla.

Setelah melihat mobil kekasih nya itu sudah mulai jauh, barulah nayla berjalan masuk kedalam rumahnya.

Nayla merebahkan tubuh nya di kasur empuk miliknya, gadis itu lalu memejamkan matanya sejenak untuk mengistirahat kan tubuh nya yang sangat lelah.

.

.

05:45 wib.

Nayla terbangun dari tidurnya, mungkin karna kelelahan, jadi gadis itu ketiduran sampai pagi ini.

Nayla pun kembali melakukan kebiasaan pagi nya sebelum berangkat sekolah.

Tak berselang lama, gadis itupun, sudah siap dengan seragam sekolah nya.

.

.

Di sekolah.

"eh nay, tungguin!" ucap karina yang sengaja menunggu nayla di depan parkiran sekolah.

Nayla menoleh ke arah sumber suara, gadis itu lalu melangkah menemui karina.

"eh tumben sendirian lo?" tegur nayla.

"em iya, soal nya tadi tasya udah duluan ke kelas, terus nadia gak masuk hari ini, dia ngabarin katanya sih tadi baru bangun".jelas karina.

Nayla hanya mengangguk kan kepala nya mengerti, detik selanjutnya gadis itu beranjak menuju kelas bersama karina.

"eh nay, luka lo udah di obatin belum?".tanya karina.

Nayla yang baru sadar akan hal itupun hanya berdecak pelan pada dirinya sendiri.

"oh iya gue lupa lagi".

Karina tersenyum menakuti.

"ya, lo siap - siap aja sih, pasti nanti pengeran bucin lo bilang gini!, 'sayang kenapa kok gak di obatin luka nya' "ucap karina dengan menirukam omongan kekasih dari sahabat nya tersebut.

Nayla mendengus kesal.

"em yaudah deh kalau gitu, gue ke uks dulu". Pamit nayla lalu dengan secepat kilat berbelok berlawanan dari arah kelas nya menuju ruang uks.

"eh nay, kok gue di tinggal sih" seru karina yang masih jauh berada di belakang sahabat nya tersebut.

Dengan langkah kaki yang terburu - buru, akhirnya nayla pun sampai di ruang uks tersebut, untungnya ruangan itu telah terbuka, jadi dirinya bisa bernapas lega bisa mengobati kaki nya yang terluka itu.

Setelah menemukan kotak p3k, nayla pun langsung mengambil duduk di kursi ruangan tersebut, dan mengobati lukanya sendiri.

"em apa dulu ya?" gumam nayla pada dirinya sendiri.