Cobaan Sang Arsy

494 55 2
                                    


Assalamualaikum

💜💜💜

Kesempurnaan? Tidak ada yang bisa memilikinya, selain Allah azza wa jaalla

°°°
Hening.

Semua orang yang ada di ruangan terdiam, setelah apa yang di ucapkan RM.

Namun tidak untuk pikiran mereka, semua berusaha mencerna kata-kata yang terucap oleh sang leader.

Mereka tak habis pikir bahwa ternyata wanita itu adalah sassaeng. Wanita yang beberapa hari ini selalu ada di samping mereka, menemani atau lebih tepatnya bekerja bersama, dan PD nim, dia kecolongan oleh seorang sassaeng ? Oh astaga

"Bagaimana bisa?"monolog j-hope dengan dagu yang ia sangga oleh tangan sebelah kanan.

"Apanya Hyung?"

"Tentu ini semua kook."

"Jangan-jangan dia sudah memfoto atau memvideo kita lalu di posting ke sosial medianya."ucap Jimin

Sontak para member melihat ke arah Jimin dengan wajah terkejut, terkecuali RM. Ia malah terlihat bingung dengan apa yang tadi di ucap oleh Jimin. Sama sekali tak masuk akal menurutnya.

"Apa saja yang selama ini kita lakukan? Bagaimana jika tingkah kita tak baik, lalu..."kata Jin

"Lalu apa Hyung?"tanya V.

"Lalu army melihatnya."jawab Jin lirih dengan mengusap wajah kasar.

Semuanya diam. Benar juga apa yang di ucapan Jin, mau di taruh dimana wajah mereka nantinya.

Dan army, mereka berpikir pasti para penggemarnya itu akan menjauhi mereka, berhenti menjadi army dan beralih ke idola lain, dan karir mereka akan hancur.

Sungguh mereka berpikir bahwa mereka telah mengecewakan para army, dan apa yang akan mereka katakan nantinya pun mereka tak tahu.

Namun RM, ia diam karena bingung. Bingung dengan arah pembicaraan para member, menurutnya apa hubungan Asma dengan tingkah laku mereka, sosial media dan, army?

Tak tahan dengan pertanyaan yang seolah menumpuk di dalam otaknya, RM akhirnya berbicara,

"Apa yang sendari tadi kalian bicarakan, eoh?"

"Maksudmu? "ucap j-hope

"Aish,,,Hyung! seharusnya kita ke rumah sakit bukan, kenapa kalian membicarakan tentang itu semua!"jawab RM dengan wajah kesal, saat keadaan seperti ini mereka malah entah membicarakan apa.

"Rumah sakit?"sahut Suga yang sendari tadi diam seperti patung pajangan.

"Hyung memang apa yang kalian pikirkan tadi?"

"Kau bilang dia ternyata seorang sassaeng tadi, jadi"

"Astaga, bukan itu. Maksudku dia di serang oleh sassaeng sampai masuk rumah sakit."ucap RM yang memotong ucapan Suga.

"Mwo!?"

"Jinjja!?"

"Omo!"

Because They ( Tidak Dilanjutkan )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang