08. Pengakuan Lila

9.8K 533 9
                                    

Gani dan Lila sudah berada didalam sebuah ballroom hotel yaitu tempat berlangsungnya acara resepsi pernikahan.

"Bang Gani engga mau gandeng Lila gitu?"

"Emangnya kamu nenek-nenek yang mau nyebrang jalan apa?"

"Dasar engga peka."

Lila memanyunkan bibirnya, memang susah sekali menaklukkan pria didepannya itu.

"Mitha!" Lila memanggil temannya itu.

"Lila?" Mitha menghampiri Lila lalu melihat penampilan Lila dari ujung kaki hingga kepala.

"Kemana dress yang gue kasih?"

"Dirumah," Kata Lila santai.

"Lo gimana sih, kita kan mau foto bareng kakak gue entar, mangkanya gue kasih dress itu biar kompakan, masa iya lo beda sendiri sih." Mitha tampak kesal dengan Lila.

"Gue minta maaf Mith, panjang ceritanya. Yang penting warnanya mirip kan?"

"Beda ungunya, Lila!" Mitha menghentakkan kakinya kesal.

"Maafin gue ya."

Gani berdehem, Lila dan Mitha menoleh kearah Gani. Lila pun mengenalkan Gani dengan Mitha.

"Siapa lo?" Bisik Mitha pelan.

"Pacar." Lila terkikik geli sendiri dengan ucapannya barusan.

"Ngaco lo,"

"Yaudah kalo lo ga percaya."

"Lo kan jomblo lumutan."

"Sialan!" Maki Lila.

"Serah lo dah, gue tinggal sebentar, lo makan-makan dulu aja gih. Ntar gue samperin lagi."

"Oke."

Sepeninggal Mitha, Lila langsung menuju stand makanan, sementara Gani asik mengobrol dengan teman-temannya. Ya daripada Lila nunggu Gani, mending Lila makan duluan saja berhubung dirinya juga tengah kelaparan.

***

Hadir ke acara resepsi pernikahan tidak endol rasanya kalau tidak ikutan rebutan buket bunga yang akan dilemparkan oleh kedua mempelai. Konon katanya, siapa yang mendapatkan buket bunga yang dilemparkan tersebut akan mendapatkan jodoh dalam waktu dekat, bagi yang sudah memiliki pasangan dipercaya akan segera melangsungkan pernikahan.

Nah disini Lila sekarang, ikut berkumpul bersama yang lain untuk mendapatkan buket bunga. Lila sangat antusias sekali dan berharap bunga yang dilempar Yulia mengarah kepadanya, siapa tahu dirinya kunjung mendapatkan pacar atau jodoh seperti Gani, kalau bisa Gani aja biar ngga ribet.

Yulia dan suami sudah mengambil ancang-ancang untuk melempar buket bunganya.

Satu...

Dua...

Tiga...

"Yeeesss, dapet!" Teriak Lila heboh. Lila berhasil menangkap buket bunga tersebut.

"Ah lo rusuh, main serobot aja. Untung gue ga jatoh." Ucap Mitha.

Lila berjalan menghampiri Gani, ia tidak mempedulikan Mitha dan teman-temannya yang masih tidak terima karena dirinya yang mendapatkan buket bunga itu.

"Bang Gani, liat nih Lila berhasil nangkep bunganya."

Gani mengernyitkan dahi. "Terus?"

"Bang Gani masa ga tau sih, katanya nih ya siapa yang berhasil dapet buket bunga yang dilemparkan pengantin, bisa dapet jodoh atau pacar. Lila kan jomblo, berarti bentar lagi Lila dapet pacar Bang."

GANINDRA (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang