The Great Luffy S1

Bab 14 : Morgan the Axe-hand, Part 1

" ... ( Aku tidak bisa mati disini!! Aku harus mewujudkan mimpi kami bersama!! ) "

" Tembak!! "

* DORR!! DORR!! DORR!! ... *

Coby yang mendengar suara tembakan senjata api tersebut langsung pucat ketakutan dengan ekspresi horror.

Sedangkan yang satunya lagi, Zoro, membulatkan matanya melihat besi panas datang padanya.

Mereka berdua menggertak giginya karena tak berdaya namun kemudian dia melihat bayangan orang didepan mereka.

!!!!!

Puluhan peluru langsung menebus orang yang berada didepan mereka berdua, Zoro dan Coby, tanpa ampun. Beberapa peluru melewatinya dan menyerepet mereka berdua.

Mata Zoro melotot melihat peluru menebus seluruh tubuh orang yang didepannya. Coby yang terkena serepet peluru besi panas hanya menganga tak bisa berteriak.

Tak lama keduanya menyadari siapa yang menghalangi mereka berdua dari tembakan puluhan peluru. Yang menghalangi peluru itu adalah remaja bertopi jerami, Luffy.

" Luffy-san?!! "

" KAU!!? "

Zoro dan Coby berteriak padanya tak mempercayainya bahkan Coby langsung pingsan karena melihatnya tertembus puluhan peluru. Tidak hanya mereka berdua, para Marinir dan pimpinan mereka pria yang berdagu logam, Mayor Morgan menatapnya dengan tak percaya.

" Di-dia .. !! "

" Bocah topi jerami itu lagi .. "

Ketika semua orang terkejut tak percaya. Luffy, disisi lain tengah tersenyum penuh kemenangan.

" Tidak mempan. "

Kemudian Luffy mementalkan semua peluru yang menembus tubuhnya ke berbagai arah.

Semua orang menganga dengan wajah tak percaya lagi. Semua orang disana menganga karena Luffy memental peluru yang bersarang ditubuhnya dan ditambah, ditambah dia tidak terluka sedikit pun.

" " " NANI!!!!! " " "

Zoro juga tak jauh beda, dia baru melihat seseorang tidak terluka sedikit pun setelah tertembak banyak peluru.

" Kau?! Makhluk apa kau ini?!! "

" Aku? Yah, aku lupa bilang padamu. Aku adalah manusia karet karena telah memakan buah iblis. "

" Buah iblis?! "

" Ini pedangmu, aku yakin ini milikmu karena semuanya ada disana. "

Luffy mengambil ketiga pedangnya dibelakang pinggangnya meninggalkan pedang miliknya.

Zoro yang melihat ketiga pedangnya hanya tersenyum. Namun matanya menangkap pedang milik Luffy, samar - samar dia melihat aura ungu yang bocor dari pedang.

Setelah melihat dan merasakan dari dekat, dia semakin yakin bahwa orang yang didepannya bukan omong kosong.

" Ketiganya milikku, aku adalah pendekar pedang tiga aliran. "

" Woahh, itu keren. Lalu bagaimana? Apa kau sudah menentukannya, memilih membusuk disini mengubur mimpimu atau mengejarnya denganku. "

" Kau iblis hah? Baiklah aku ikut, aku akan memilih mengejarnya. "

" Jawaban bagus. "

Disisi lain, para Marinir tengah tercengang mendapati orang yang mereka tembaki tidak mati bahkan untuk luka pun tidak dimilikinya.

Morgan yang melihat itu juga tidak jauh berbeda, dia terkejut karena pemberontaknya memiliki kekuatan buah itu.

" Di-dia baik - baik saja .. setelah ditembak .. "