Janlup dengerin multimedia nya... Selamat membaca...
♪ Tiba-Tiba - Quinn Salman ♪
*"Lo ngapain Sih minum kopi gue?"
Yora hanya mengedipkan matanya berulang kali, Memanyunkan bibirnya, serta pelan-pelan meletakkan cangkir kopi yang tadi penuh sekarang meninggalkan ampasnya saja diatas meja. Yora menelan saliva nya kasar.
"Ma-Maaf," Yora hanya memalingkan mukanya keselilingnya. Wajahnya tampak memerah malu.
"Lo yang Bayar kopi gue!"
"Ko-kok gue? Kenapa gue yang ba-bayar kopi lo?" Perkataan Yora terbata-bata.
"Ya karna lo yang minum tandas kopi gue! Lo yang habisin kopi gue!" Sentak Pria itu. Mata Yora melotot pasrah.
Yora menghela napas kasar. Ada aja yang membuat Mood nya hancur. "Oke Sakti Pramana yang Ganteng, Yang Baik, Yang Imut, Yang Cool!"
Yora berjalan menuju kasir dan membayar Kopi milik Sakti Pramana.
Sakti Adalah teman Sewaktu Yora SMP. Pria yang dulu adalah Musuh terbesar Gadis pecinta Kopi ini.
"Tuh udah gue bayarin! Puas Lo!"
"Gitu Dong! Btw lo ngapain ke Caffe pakek baju sekolah? Emang lo mau ada acara Osis di Caffe ini? Udah sorean juga, pulang Sono!" Yora hanya memegang kepalanya yang pusing dengan perkataan Sakti.
"Lo kenapa sih kepo banget! Gak ada kerjaan lain selain urusin idup gue?" Kesal Yora.
"Ada kok yang lebih penting dari urusin idup lo," Sakti tersenyum Manis.
"Emang Apa?!" Yora duduk di kursi sembari menatap mata sakti kesal.
"Nungguin Dinosaurus muncul lagi!" Sakti langsung pergi dari hadapan Yora. Yora menatap Sakti bingung bercampur kesal seakan ingin menonjok muka Sakti saat ini juga.
"Mau kemana lo?" Teriak Yora. Sakti hanya mengangkat tangan kanannya dan dan membalikkan badannya ke arah Yora.
"Fucking weird!"
Yora menahan kesalnya dan cabut dari Caffe itu. Yora memesan Taksi Online. Untung saja taksi online itu tidak terlalu terlambat. Yora masuk kedalam mobil. "Hai," Seorang Wanita melambaikan tangannya kearah Yora.
Astaga! Itukan ketua Osis Sma Saturnus. Kak Lova! Mampus gue!
"Hai kak," Yora membalas perkataan Lova. "Eh ngomong-ngomong kakak kenapa pulang kesorean? Ada acara kak?"
"Lah lo ngapain di Caffe? Mana belum ganti baju lagi," Lova kembali bertanya dan membuat Yora pucat setengah mati. "Udah santai aja, Gue gak makan orang kok. Ngomong² nama lo siapa?"
"Oh iya kak, Btw nama gue Yora,". Lova hanya tersenyum dan mengambil ponselnya. "Oh kakak boleh nanya gak?" Yora menoleh "Boleh banget kak, emang nanya apaan kak?"
"Kamu dari SMP Sehati gak?"
"Oh kebetulan kak, Gue dari SMP Sehati, Emang kenapa kak dengan SMP itu?" Lova hanya melihat Layar ponsel nya dan menunjukkan sebuah poto pria kearah Yora "kamu kenal gak sama Cowo ini?"
Yora melotot melihat foto Cowo itu di ponsel Ketua Osis Cantik ini. Astaga! Itukan Sakti, kenapa foto dia disimpan sama kak Lova?
"Hei kok melamun?"
Kebiasaan! Yora mengusap kedua matanya. "Kamu kenal gak?" Lova kembali bertanya. "Itu kak, Gue kenal sama cowo itu, Dia teman sekelas gue kelas 9, namanya sakti kan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
甜 : IRISH COFFEE
Teen Fiction为了你 :"What's wrong with me loving him not loving me? doesn't it take long for hearts to move quickly?" Ketika Cinta bungkam, maka mulut ikut Diam. Ketika Hati tak berani mengungkapkan, maka dirimu tersiksa akan rasa yang Bertahan.