Kalau gak mau komen minimal vote
mohon kerjasamanya ya🙏🙏3k+ words semoga tidak gumoh kalian 😂
Hari ini Airin sudah diperbolehkan pulang oleh Jinyoung, semula yang tadinya akan pulang pukul empat sore namun Jinyoung bilang Airin boleh pulang sekarang tepatnya pukul setengah satu siang.
Kean,Junmyeon,Wendy,Dio,Chanyeol dan Seulgi bahkan sampai cuti sehari karena mereka ingin menjemput Airin dan ikut mengantar kontrakannya.
Ngomong-ngomong Wendy dan Airin sudah berteman sekarang, kesalahpahaman diantara mereka juga sudah dijelaskan.
Kean, Chanyeol tahu mengenai kondisi Airin, pun tentang kehamilannya. Hal itu membuat Chanyeol iba kepada Airin apalagi setelah mengetahui jika Sehun-sahabatnya itu tidak percaya dengan kehamilan Airin.
Disinilah mereka, berkumpul diruangan Airin dari tadi pagi.
Seketika ruangan Airin mendadak penuh sekarang karena kehadiran orang-orang itu, sampai-sampai Airin dibuat pening.
"Kalian bener mau nganterin gue? Kontrakan gue gang nya gak masuk mobil loh" Airin bertanya kepada mereka.
Bukan Airin tidak mengijinkan mereka untuk ikut Airin hanya khawatir mereka akan kaget setelah melihat kondisi kontrakan miliknya yang begitu memprihatinkan.
Selama ini yang mereka tahu Airin ini hidup serba mewah mengingat Airin adalah putri bungsu dari pasangan Siwon dan Taeyeon.
Tidak, Airin tidak malu pada mereka Airin hanya khawatir jika nanti mereka akan kasihan padanya, Airin tidak mau dikasihani oleh siapapun.
"Terobos aja lah Rin" sahut Kean enteng Airin mendengkus, Kean memang tidak bisa diajak bicara serius.
"Gue pengen tahu aja Rin kontrakan lo siapa tahu Seulgi ada rencana buat tinggal disana juga sama lo, biar murah gitu maksud gue bayar bulanannya kan enak gak harus cicil rumah" itu suara Chanyeol.
Makin jengkel Airin kepada mereka, Chanyeol dan Kean memang tidak pernah serius dalam hal apapun, kecuali dalam membina hubungan dengan sahabatnya Seulgi.
Chanyeol itu bucin sekali pada Seulgi.
Berbeda dengannya, malah ia yang bucin kepada Sehun, padahal sudah disakiti, dibuang, dicampakan tapi tetap saja dirinya masih berharap kepada laki-laki itu. Sampai sekarang.
"Gue bisa beli rumah sendiri ngomong-ngomong Chan" Seulgi menyahuti ucapan tunangannya.
Gadis bermata kucing itu sebal mendengar perkataan calon suaminya, memangnya setelah mereka nikah nanti Seulgi akan minta dibelikan rumah pada laki-laki itu? Ya jelas iya, itu kan sudah kewajibannya sebagai suami.
""Mau langsung berangkat sekarang Rin?" Dio bertanya. Mengabaikan celotehan tidak jelas dari kawan-kawannnya.
Dio duduk tepat disamping ranjang pasien, sedangkan yang lainnya duduk disofa panjang, tepatnya dibelakang Dio, walaupun tidak muat memang sofa itu hanya muat di duduki oleh tiga orang yakni Seulgi, Wendy dan Junmyeon.
Sedangkan Chanyeol dan Kean mereka duduk lesehan dilantai atas permintaan Seulgi, karena Chanyeol itu bucin jadi laki-laki itu menurut saja,
"Nugguin dokter Jinyoung dulu" jawbanya. Airin memang sedang menunggu laki-laki itu, Jinyoung yang memintanya.
Katanya laki-laki itu juga mau ikut mengantar sekaligus Jinyoung mau memberi kejutan untuknya, entah kejutan apa itu Airin tidak tahu.
"Lah tu dokter ngapain ikut dah?" tanya Kean tidak santai, Kean bawannya selalu ngegas, ia masih jengkel karena tidak kebabgian tempat duduk.
KAMU SEDANG MEMBACA
STRONG GIRL (SehunXIrene) 6
Fanfiction"Menurut lo siapa yang bakal gue pilih diantara mereka?". "Dia yang ada disaat gue terpuruk atau Dia yang pergi dan membuat gue terpuruk?".