17:The missing figure

46 3 0
                                    

Kau tidak lebih dari apapun di dunia. Aku membencimu
Mega Arabella

Song recommendation-Heize-Can you see my heart-Ost Hotel del luna

Lagunya sih sad banget.

Selamat berimajinasi

"Hey. Sudah bangun?" Suara berat itu mengejutkan gadis yang tengah terbaring lemas di atas bangsal rumah sakit.

Tidak banyak yang bisa Mega ingat setelah kejadian beberapa hari lalu, kecuali bayangan Kevin saat dia tumbang.

"Ha....us" kata Mega terbata. Gadis itu masih nampak sangat lemah

"Oke. Tunggu bentar" Aksa berlalu pergi meninggalkan Mega dan kembali dengan segelas air putih di genggamannya.

"Pelan-pelan" titah Aksa. Tersirat raut kekhawatiran di wajahnya.

"Gue kenapa sa?" Mega terlihat sangat lemah. Tubuhnya seakan tak mampu menahan berat badannya lagi.

"Udah. Mending lo istirahat aja. Nanti gue ceritain semuanya" ucap Aksa yang langsung diangguki Mega.

Memang tiga hari semenjak kejadian itu. Mega baru bisa membuka matanya di rumah sakit. Aksa tidak mengabari satupun anggota keluarga Mega. Dia takut jika akan memperkeruh suasana.

▪▪▪

"Lepasin gue bangsat!" Sarkas pria lemah yang kedua tangannya tengah terikat itu.

"Aku menang kali ini tuan Wesley" pria itu menyeringai sembari menyalakan rokok di tangan kanannya.

"Cih...dasar licik" gumam Kevin dengan nada meremehkan.

"Kita lihat apa yang bisa kau lakukan tuan Nicko yang PAYAH" balas Kevin menekankan akhir kalimatnya. Pria itu nampak sangat marah dengan keadaan. Di sisi lain tidak ada satupun yang datang menolongnya, dan di sisi lain juga dia tidak mempunyai kekuatan untuk menghadapi Nicko

"Diam kau! Apa kau kurang puas dengan kehancuranmu saat ini?!!" Sarkas Nicko membuang rokok yang tengah dia hisap.

Nicko beranjak dari kursinya.

"Kita lihat siapa yang akan menang disini" Nicko memegang dagu Kevin dan menghempaskannya. Sebenarnya dia tidak sekejam itu, namun bagaimana lagi. Kevin sangat berisik menurutnya

Beberapa hari lalu

"Lepasin gue!" Teriak Kevin dengan napas terengah-engah.  Dia meronta, tapi tangannya terikat sangat kuat

"Diam. Atau kita bunuh lo saat ini juga" ancam dua pria di depannya yang ternyata adalah sahabatnya itu. Tunggu. Sahabatnya yang dulu.

Kevin tidak bisa memberontak. Bagaimana bisa dia diculik oleh sahabatnya sendiri dengan keadaannya yang belum sepenuhnya pulih seperti ini

Mereka memasukkan Kevin ke dalam mobil hitam dan menghempaskannya dengan kasar.

Entah kemana mereka akan membawanya. Dia akan lihat.

Ravens [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang