36

3.3K 349 45
                                    

"Laurie Nathaniel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Laurie Nathaniel."

Mendengar ucapan pria itu, tangan Kenzie langsung mengepal. Apa belum menderita cewek itu. Padahal harta nya sudah terkuras, perusahaan ayah nya sudah bangkrut dan mereka juga sudah berada di luar negeri.

"Lo jujur?" tanya Kenzie memastikan.

Alvaro ingin kembali memukul pria itu. "Gu-gue nggak bohong. Laurie udah nyuruh gue dari lama, setelah uang udah di transfer gue langsung jalanin tugas yang dia suruh," jawabnya dengan susah payah, karena bibirnya yang sobek di tambah perut nya yang serasa sakit.

Tangan Kenzie semakin mengepal. Dasar cewek sialan, di beri keringanan malah ngelunjak.

"Gue udah selesai. Lo bawa di ke kantor polisi, gue ada urusan," pamit Kenzie pada Emery.

Emery mengangguk. Tentu ia masih ingin bermain dengan pria itu. Karena sudah membuat Alice, gadis tersayang nya celaka. Walaupun ia tidak bisa memilikinya.

Kenzie keluar diikuti Alvaro dan Kavin di belakangnya. "Lo yakin itu suruhan Laurie?" tanya Kavin.

"Bukan nya dia udah nggak punya apa-apa lagi, lo lihat sendiri kan kalau ibu bapaknya kerja jadi buruh sekarang," lanjut Kavin yang masih tidak percaya.

Kenzie menghentikan langkah nya dan menatap Kavin. "Lo dengar penjelasan orang itu, kan. Dia bilang, Laurie udah dari lama rencanain itu dan setelah ada uang baru di lancarkan," balasnya sedikit kesal.

Kavin masih tidak percaya. "Ken, nggak mungkin Laurie kasih tau keadaan ekonominya ke orang lain, yang ada dia di tindas dan remehkan. Lo tau sendiri, kan Laurie itu orang nya gimana," ujarnya.

"Ken, lo nggak cari tau dulu. Siapa tau, orang itu suruhan Vera juga dan dia nyuruh orang itu ngaku kalau dia di suruh Laurie," sambung Alvaro yang kali ini buka suara.

Kenzie menghela nafas panjang. "Siapapun yang nyuruh orang itu buat celakain Alice, nggak bakal gue maafin. Lo tenang aja, bunda gue juga nggak akan tinggal diam," ucapnya.

Kavin dan Alvaro mengangguk saja. Mereka tau, bunda Liana nggak akan tinggal diam. Pasti orang tua Kenzie juga akan mencari tau sampai ke akar-akarnya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝟶𝟸. ᴋᴇɴᴢɪᴇ & ᴀʟɪᴄᴇTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang