(PINDAH DREAME 👉 diaryyysenja)
SEBAGIAN CHAPTER DIHAPUS
(DISARANKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA KARENA PART PRIVATE)
TIDAK DI REVISI KARENA MAGER, JADI HARAP MAKLUM JIKA PADA PART AWAL DIALOG MASIH BERANTAKAN
"Kamu tidak boleh keluar rumah, Dek!" -Rafa...
Pertemuan singkat ini tak membuatku ragu menjadikanmu sahabatku -Eunice Gavrilia-
_________________________
Pagi ini Raina disibukkan aktivitas karena akan melangsungkan ospek untuk hari terakhir. Bahkan Avio bangun pagi hanya untuk menyiapkan keperluan anaknya tersebut.
Avio tersenyum merekah saat mendengar Raina menjawab pertanyaannya
"Nanti ayah sama bunda kesana jam 3 nak." ucap Avio dengan mengelus rambut putri bungsunya.
Raina mengangguk saja karena mulutnya penuh dengan salad buah favoritnya.
"Pagi." Arta baru saja memasuki ruang makan dengan membawa tas kerja nya.
"Pagi Yah, pagi bun." sapa Edgar dengan pakaian casual membuat kadar ketampanan meningkat.
"Pagi dek." sapa Edgar dengan mengecup pipi adiknya.
"Pagi." jawab Raina setelah menelan salad nya.
Tak lama Erlang datang dan langsung menggeser kursi agar dapat duduk di sebelah adiknya. Edgar berdecak sebal karena abangnya selalu mengganggu waktu berduanya dengan Raina.
Setelah sedikit debat, mereka segera melangsungkan sarapannya dengan tenang
-----
SMA Cendrawasih party and Closing MOS 2019
Begitulah tulisan dengan Banner terpampang sangat besar di gerbang sekolah. Edgar membantu Raina membawa perlengkapan untuk Pensi hari ini karena terlihat sangat berat apabila adiknya yang membawa.
"Kakak." cicit Raina sambil menarik ujung kaos Edgar.
Edgar langsung melepas kacamata hitam yang bertengger di hidung mancung nya dan menunduk guna menatap adiknya. "Apa sayang?"
