Voment dulu bro:v
Happy reading!!<•><•><•>
Rumah, 07.00 wibHari ini merupakan hari dimana teman teman Naura janjian untuk mengerjakan tugas kelompok mereka
Naura sebelumnya sudah memberi tahu kepada teman teman sekelompoknya bahwa om nya sudah memberi izin
Jadilah mereka akan kesini nantinya
Sekarang Naura sedang menyantap sarapannya dalam keheningan. Begitu juga dengan Al yang duduk di samping kanannya
Tak ada yang memulai pembicaraan di antara mereka. Naura juga terlalu malas mengajak Al berbicara terlebih dahulu
"Jam berapa mereka kesini" ucap Al disela sela makannya
Naura mengerutkan keningnya tanpa menghentikan sarapannya
"Siapa?" tanya Naura bingung. Ia tak tahu siapa yang akan kemari kenapa Al justru bertanya padanya begitu pikirnya
Al meletakan sendoknya di atas piring, ia kemudian menenggak air minumnya
Naura hanya melihatnya ia berpikir apa suaminya itu marah lagipula apa masalahnya
"Kamu bilang teman temanmu akan kesini" ucap Al setelah meminum airnya sembari menatap Naura
"Iya" jawab Naura polos sembari membalas tatapan Al
Al masih diam menunggu Naura meneruskan ucapannya. Tapi yang terjadi justru sebaliknya, Naura lah yang menanti Al mengatakan sesuatu
Al menghembuskan nafasnya pelan. Naura ini lemot sekali dalam berpikir, apa benar otaknya hilang atau bagaimana
"Jadi kapan mereka akan kesini" tanya Al sabar
"Hari ini, saya kan udah bilang sama bapak" jawab Naura menghela nafas. Jadi siapa yang bodoh
"Maksut saya jam berapa mereka kesini Naura?" tanya Al geram
"Katanya sih siang ini" jawab Naura kemudian melanjutkan sarapannya
Al berdiri dari duduknya ia kemudian menyambar jasnya yang ada dikursi tempat ia duduk. Al mengancingkan jasnya sembari menatap Naura yang tengah sarapan
"Khem" dehem Al setelah ia selesai memakai jasnya dengan rapi
Naura masih diam di tempatnya, ia hanya berpikir apa yang di lakukan suaminya itu, kenapa malah berdehem dehem tidak jelas
"Khem" dehem Al lagi mengeraskan suaranya
Naura paham sekarang ia kemudian bangkit dari duduknya
Al bernafas lega saat Naura berdiri menatapnya, ia kira Naura benar benar bodoh kalau sampai tak menyadari maksut dirinya berdehem
Naura menatap Al sebentar sebelum akhirnya tatapannya beralih mengambil gelas milik Al. Ia kemudian menuangkan air minum kedalam gelas milik Al
"Nih minum" ucap Naura menatap Al
Al menjatuhkan rahangnya takjub menatap Naura ia kemudian buru buru mengubah ekspresi wajahnya
"Sudahlah, saya berangkat" ucap Al kemudian berlalu meninggalkan meja makan
Naura buru buru mengikuti Al di belakangnya sembari menentang tas yang lupa Al bawa
"Pak" ucap Naura saat Al hendak memasuki mobilnya
Naura kemudian menyodorkan tas kerja milik Al
"Terimakasih" ucap Al kemudian bersiap memasuki mobilnya kembali
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband Is Dosen [TERBIT DAN TERSEDIA DI SHOPEE]
Random"Kamu ngancem saya?" tanya Al menatap Naura "Awalnya sih enggak tapi boleh juga" jawab Naura tersenyum smirk "Hmm" gumam Al melanjutkan pekerjaannya kembali "Hmm apa pak? Himpunan mahasiswa mesin?" ujar Naura meledek Al Al menatap garang kearah Naur...