Bagian 11

5K 300 36
                                    

Happy reading....
With indyana123

Zania mirik jam tangannya untuk kesekian kalinya, pasalnya sudah hampir setengah jam jevan pergi meninggalkannya di parkiran dengan alasan ingin ke toilet

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Zania mirik jam tangannya untuk kesekian kalinya, pasalnya sudah hampir setengah jam jevan pergi meninggalkannya di parkiran dengan alasan ingin ke toilet.

Menyuruhnya untuk menunggu di dalam mobil, karena merasa gerah dan kepanasan di dalam zania keluar dari mobil dan memilih untuk menunggu jevan di depan mobil saja.

Tanpa sepengetahuannya, tidak jauh dari tempatnya berdiri terlihat dua orang gadis yang tengah sibuk memperhatikannya dari kejauhan. Salah satunya berambut gelombang hitam panjang, yang satunya lagi berambut pendek sebatas leher dengan warna blonde yang tak lain itu adalah alexa, mantannya jevan.

" nah, itu dia orangnya! " ucap alexa sambil menyenggol bahu viva, temannya.

" itu siapa sih beb? " tanya viva yang juga ikut melihat ke arah zania berada.

" istrinya jevan!! " mereka keluar dari mobil dan menghampiri zania.

" kebetulan banget ya kita ketemu disini, jadi lo bisa lihat langsung kan! " ucap alexa.

" lepasin, sakit... " rintih zania saat alexa menarik kasar tangannya.

" diam!! " bentak alexa.

Alexa menyeret zania, dan membuka pintu mobil dengan kasarnya. Viva yang menatapnya dengan ngeri, dengan perlahan dia juga ikut membuka pintu mobil alexa lalu berjalan mendekati temannya itu.

" viv, menurut lo cantikan gue apa dia? " tanya alexa sambil menarik jilbab zania dengan kuat sampai zania terlonggak kebelakang.

" lo sih beb, cuma... " ucapan viva menggantung.

" cuma apa, viv? "

" istrinya jevan itu lebih manis deh "

Raut wajah alexa seketika berubah, menjadi merah padam. Tangannya terkepal kuat sambil terus menatap tajam ke arah zania, zania yang tidak tahu apa-apa semakin ketakutan.

" memangnya cantik dan manis itu beda apa yak? "

Viva menghelas nafasnya pelan, kadang ia merasa sebal harus mengikuti kemauan alexa kemana-mana seperti asistennya saja.

" ya bedalah!! Orang manis itu di pandang lama juga gak ngebosanin, sedangkan orang cantik ya.. Gitu deh " jelas viva.

" jadi menurut lo gue ngebosanin, ya!!!?? " bentak alexa kepada viva, yang berhasil membuat zania semakin ketakutan.

Dengan langkah tergesa-gesa viva segera menghampiri alexa. Tangannya terkepal kuat membuat urat yang ada ditangannya sedikit terlihat, langkahnya berhenti saat melihat jevan yang berjalan dengan tatapan horor menuju ke arah mereka.

Alexa yang melihat kedatangan jevan mendadak mematung di tempatnya dengan mata yang mulai berkaca-kaca, sedikitpun ia tidak menyangka jevan telah menikah tanpa sepengetahuannya. Nafasnya tertahan saat melihat jevan semakin dekat ke arah mereka dan melepas kasar tangannya dari tangan zania, kemudian jevan sengaja mencium pipi zania di hadapannya.

Imamku Bad Boy ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang