Happy reading.....
indyana123" minum dulu mas, aku barusan buatin kamu teh panas. Ayo diminum dulu mas, mumpung masih panas " ucap zania pelan seraya menyodorkan segelas air yang berisikan teh panas, jevan menerimanya dengan senyuman lemas yang dia paksakan.
Sudah hampir dua jam jevan berbaring di pangkuan zania, sementara mario dia tidak pernah menampakkan dirinya lagi semenjak pulang dari rumah temannya yang juga tak jauh dari rumah jevan.
Zania benar-benar tidak tau apa yang sedang terjadi saat ini, tadi saat ia tanyakan kepada mario, mario tidak menjawabnya bahkan selalu menggelengkan kepalanya dengan bingung.
" selamat ulang tahun zania... Maaf sikap gue selama ini dan hari ini telah merusak suasana ulang tahun lo " ucap jevan sembari tersenyum kepada zania.
Dan ia juga mengecup kening zania, akhirnya mas jevan buka suara juga. Saat kami sedang berbaring di kamar, dia memintaku untuk segera duduk lalu memasangkan sebuah kalung berlian berwarna putih yang terlihat mengkilau. Aku pun segera memeluknya dengan sangat erat dan tak ingin melepaskannya.
" mas... Ulang tahunku ini tidaklah penting bagiku saat ini, aku hanya ingin... Ingin tau, mas itu kenapa? " lagi-lagi tersenyum tipis tersungging di bibirnya, dia menggelengkan kepalanya cepat.
Lalu berbaring lagi di atas sebuah kasur yang dilapisi oleh seprei warna merah tua.
" sebaiknya lo tidur aja zania, lo itu gak usah khawatirkan gue! "
Aku pun ikut merebahkan tubuh ini di sampingnya, mengelus kepalanya dengan lembut. Sekilas mas jevan tersenyum kepadaku dan mencium kening dan pipiku secara bergantian. Lalu dia tertidur meninggalkan sejuta pertanyaan di otakku saat ini.
Pada tengah malam, aku terbangun saat merasakan setetes air hangat di keningku. Samar-samar dapat ku dengar suara mas jevan dan kurasa ia sedang mengelus rambutku.
" maafin gue zania, gue emang gak pantas jadi suami lo. Kalau saja waktu itu gue gak melihat lo, lalu jatuh cinta dan memaksa lo buat jadi istri gue, walaupun kita menikah juga karena adanya perjodohan. Pasti saat ini lo masih bahagia dengan kehidupan lo, lo masih bisa bebas kalau gak menikah sama gue. Semenjak lo nikah sama gue, gue dapat melihat kalau lo gak bisa bahagia dan gak bisa bebas juga. Gue itu telah memaksa lo masuk ke dalam kehidupan gue yang hancur berantakan ini, yang tidak lengkap seperti kebanyakan orang diluar sana. Gue benar-benar jahat! Jahat zania!! Egois!!!! Dan lo yang selalu diam dan tersenyum, memperlakukan keluarga gue dengan baik. Padahal gue itu orang yang jahat, gue cowok kasar!!! " ucap jevan panjang lebar.
Samar-samar ku dengar lagi mas jevan yang beranjak dari duduknya, aku pun membuka mataku dan mengintipnya yang akan pergi. Ternyata dia pergi ke kamar mandi, aku kira dia mau terjun ke bawah! Mau bunuh diri!! Ah.. Maaf mas.. Istrimu ini terlalu khawatir dan suudzon.
Maaf typo!
#makasih 😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Imamku Bad Boy ( END )
RomanceCOVER BY @INDIYANA123 cinta akan tumbuh dengan seiring berjalannya waktu. kehidupan manusia itu tak jauh berbeda dari alam sekitarnya, pepohonan menjatuhkan daun karena daun-daun itu sudah tidak layak lagi melakukan fotosintesis pohon dalam bertaha...