31. Epilog

2.6K 261 84
                                    

Rio mengunjungi rumah Jisoo, hendak mengambil oleh-oleh dari Dara mommy yang baru pulang bertemu klien di Jepang, bagai rumah sendiri, dia langsung masuk ke ruang tv, dan menemukan Sandara sedang memijat pelipis nya sendiri sambil memangku tumpukan kertas.

"Hi momm" sapa nya.

"Oh Rio-yaa, dimana babby Leo?" Tanya Sandara mencari keberadaan cucu nya.

"Rio sendiri momm, dari kampus mengambil ijazah tadi, besok Rio mau mencari pekerjaan" jawab nya yang kemudian ikut duduk disamping Sandara.

"Mommy sedang mengerjakan apa?" Tanya Rio, melirik kertas di pangkuan sang ibu.

"Kenapa tidak mommy coba saja dengan strategi baru?" Tanya Rio lagi begitu membaca permasalahan Sandara.

"Maksudmu boy?" Tanya Dara serius.

"Selama ini perusahan mommy hanya menyimpan 5% sebagai cadangan moneter kan, sekarang coba simpan dana cadangan moneternya yang lebih besar, 40% mungkin, baru sisa nya untuk para pemegang saham, memang penghasilan mereka akan jadi lebih sedikit, tapi keuangan perusahaan mommy akan jadi stabil, dan tetap ada pemasukan" jelas Rio panjang lebar, senyum Sandara mengembang lebar.


"Daebak, tak salah unnie dulu memaksamu kuliah bisnis" kekeh nya mengacak gemas rambut Rio.

"Besok ikut mommy ke kantor ne" ajak Dara.


"Untuk apa momm?" Bingung Rio

"Mencarikan mu pekerjaan" jawab Dara santai, dia bukan pemilik perusahan, Dara adalah seorang pegawai di perusahaan Kwon.

Singkat cerita, Rio akhirnya diterima bekerja di perusahaan Kwon, dibawah kepemimpinan Dara, yang menjadi atasan langsung dari Rio.

Sandara memanggil Rio menuju ke ruang nya, pemuda itu mengetuk pintu dua kali lalu membuka nya.

"Yess momm?" Tanya Rio

"Kemarilah" panggil Sandara tersenyum senang, Rio duduk di hadapan sang mommy.

"Minggu depan, perusahaan kita akan melakukan meeting dengan perusahaan Kim, kamu tak ingin melakukan sesuatu?" Tanya Sandara dengan tatapan licik nya, Rio mengangguk paham.

"Besok kita rapat dengan miss Kwon terlebih dahulu" lanjut Dara.

"Okey momm, Rio tahu apa yang harus Rio lakukan" yakin sang putra

Rio pun memberitahu Irene perihal rencana nya minggu depan, dan wanita itu pun menyetujui nya, dia menitipkan babby Leo pada grandma nya Jessica yang dengan senang hati menjaga cucu satu-satu nya itu, Irene sendiri pergi ke pengadilan untuk mengurus surat perceraian nya dengan Amber.

Dan Rio pun mengadakan rapat dengan atasan nya, serta sang mommy, seorang wanita muda keturunan darah Kwon, berdiri dengan angkuh nya di ujung meja, untuk mendengar presentasi dari setiap pegawai nya, dia lah Kwon Jennie.

Dan Rio pun mengadakan rapat dengan atasan nya, serta sang mommy, seorang wanita muda keturunan darah Kwon, berdiri dengan angkuh nya di ujung meja, untuk mendengar presentasi dari setiap pegawai nya, dia lah Kwon Jennie

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bukan Salah CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang