Aku kasih rekomendasi sambil dengerin musik diatas
ya. Hiks👉👈
🎵SURRENDER-NATALIE TAYLOR🎶_______________________
"Ngapain lo ikut masuk?" tanya Rio kepada mantan kekasih Tasya. Tasya sudah pusing dengan masalah disinilah dan saat ini muncul lagi?
"Pergi lo!" usir Rafi dengan tidak sopan. Padahal tadi juga Rafi yang mengajaknya.
"Jangan ada yang pergi," lirih Tasya. Sedangkan Dion hanya diam sambil membaca buku dan duduk di sofa tak lupa dengan permen karet yang ia pasang di mulutnya.
"Beberapa hari yang lalu, di malam itu gue mimpi dan ketemu Justin.."
"Justin?" tanya Tasya.
"Iya, ini aku Justin, kamu apa kabar?" tanya balik Justin. Mereka duduk di sebuah Taman yang sangat indah. Bahkan Tasya juga bahagia disini.
"Baik, kamu kemana aja?" tanya Tasya.
"Aku selalu di dekat kamu, Sya. Aku juga minta kamu ikhlaskan masa lalu, dan bahagialah dengan Rendy, aku bahagia jika kamu bahagia, dan maafkan juga Irfan. Itu bukan sepenuhnya kesalahan Irfan, papanya yang meminta. Jika tidak disetujui Irfan maka dia dan adiknya akan ditelantarkan. Maka dari itu dia menyetujuinya." Justin mengusap usap puncak rambut Tasya.
"Kamu kenal Rendy?" Tanya Tasya.
"Semua tentang kamu aku kenal," ucap Justin
"Tapi sulit melupakan dia!" Tasya memang sudah berusaha sebisa mungkin tapi tidak bisa melupakan Irfan.
"Jangan lupain Irfan, ikhlaskan masa lalu dan jadikan pelajaran. Aku percaya sama dia dan dia adalah kepercayaanku " ucap Justin.
"Cobalah?" ucap Justin lalu doa berdiri dan menatap lekat mata Tasya.
"Mau kemana?" tanya Tasya.
"Tempat ku bukan di sini, aku akan bahagia jika kamu bahagia, sampai jumpa suatu saat nanti."
"Tapi aku pengen sama kamu, aku ikut kamu ya," pinta Tasya dengan memelas.
"Iya, tapi nanti. Kalau udah waktunya aku bakal jrmpit kamu."Justin mendadak lenyap dari pandangannya dan Tasya juga kaget.
"Jadi please. Bantu gue buat ikhlaskan masa lalu" sendu Tasya jika mengingat sosok Justin yang selalu baik kepadanya. Sekarang dia tahu alasan tuhan mengambil Justin dahulu, mungkin karena sikap Justin yang selalu baik. Dan mungkin juga karena Justin yang selalu mendapat perlakuan buruk dari keluarganya dan tuhan lebih sayang Justin.
"Oke, lo boleh masuk!" putus Rio.
Mereka berdua Irfan dan Dion memilih untuk duduk setelah Rio dan Rafi ganti baju. Sekarang tinggal Tasya yang harus ganti baju tetapi rasanya dia sangat malas, dia juga masih teringat kejadian tadi. Semoga esok berubah dan andai hati ini tak pernah ada.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARENDYSTA (Hiatus)
Jugendliteratur☡HARAP VOTE DAN KOMEN, FOLLOW KARENA ADA BBRP PART DIPRIV☡ '''Perjuangkan Or Tinggalkan''' "JADI SELAMA INI LO HANYA MAININ GUE HA?" "Gue minta maaf, tapi gue beneran sayang lo!" "GAADA YANG PERLU DI MAAFKAN, KITA PUTUS DAN GUE TERNYATA SALAH NILAI...