"Pamit dulu dong sama Mama Papa."
"Iya Mom."
Keira berjalan mendekat ke Darrel dan Ela
"Papa Darrel, Mama Ela. Keira pamit pulang ya, makasih udah nampung Kei di rumah ini. Keira juga minta maaf sama Kak Jeno kalau Keira bandel disini."
"Gak kok, iya sayang. Jeno gak jahat sama kamu kan?"
"Gak kok Ma, baik banget Kak Jeno mah. Kapan-kapan Keira kesini kok."
"Maafin Jeno juga ya sayang, Jeno pasti sering lembur sama sering main ke rumah temennya ya? Kamu pasti sering di tinggal Jeno ya?"
"Oh? Nggak papa kok Pa."
"Keira kapanpun bisa kesini. Mama pengen buat kue bareng Keira, mama pengen ngajarin Keira buat kue juga. Keira kan udah bisa masak kalau bikin kue mungkin belum bisa."
"Iya Ma, Keira juga pengen."
"Ya udah rajin-rajin sekolahnya ya. Bentar lagi mau tamat kan?"
"Iya Pa. Kalau gitu Keira pamit dulu ya?"
"Iya sayang." ucap Ela.
Keira memeluk Ela kemudian Darrel.
"Keira mau titip pesan ke Jeno gak? Nanti biar Papa sampein."
Keira berpikir sebentar.
"Bilang aja Pa, selamat jadian ama pacar baru nya ya."
"Loh? Jeno udah punya pacar? Kok Mama gak tau ya? Kok Jeno juga gak ngasih tau kita ya, Pa?"
"Lah Papa juga gak tau, Ma."
"Keira pergi dulu, dadahhh."
"Hati-hati sayang."
"Iya Ma."
"Ela, Darrel kami pulang dulu." ucap Jagatra.
"Iya hati-hati."
Selama di mobil, Keira hanya memandang postingan instagram Sera yang baru-baru ini menampilkan berbagai foto Jeno. Contohnya saja dia melihat postingan dimana Jeno sangat senang bersama Sera. Semakin akrab.
"Ya kali gue cemburu, ya nggak lah! Ih apa-apaan sih ni. Napa hawa nya jadi panas kek di neraka sih."
"Dad, buka jendela nya dong. Panas nih."
"Lah ini udah pake ac masih aja panas? Padahal mendung gini loh."
"Iya panas aja."
Daddy nya pun mematikan AC mobil dan membuka seluruh jendela mobil.
✿.。.:* ☆:**:. ℍ𝐨Ⓣ ČEØ .:**:.☆*.:。.✿
Jeno, malam itu sudah pulang dari kantornya. Agak kebingungan melihat seseorang tidak ada di rumah. Biasanya Keira menonton tv.
"Kemana tu bocah?" tanya Jeno.
Jeno berjalan menaiki tangga. Kini dirinya sudah tiba di depan kamar Keira.
Tok! Tok! Tok!
Namun tidak ada jawaban.
"Keira kamu di dalam?"
Masih tidak ada jawaban.
"Mandi kali ya?"
"Ra. Saya dobrak nih." panggil Jeno.
Jeno dengan tidak sabar nya membuka pintu kamar Keira.
"Lah?"
KAMU SEDANG MEMBACA
HOT CEO
Fanfiction"Aduh om, maaf banget ya." "Jangan panggil saya om, saya masih muda." ✿.。.:* ☆:**:. ℍ𝐨Ⓣ ČEØ .:**:.☆*.:。.✿