"Aduh om, maaf banget ya."
"Jangan panggil saya om, saya masih muda."
✿.｡.:* ☆:**:. ℍ𝐨Ⓣ ČＥØ .:**:.☆*.:｡.✿
‼️ Dilarang keras men copy paste dan memplagiat cerita ini ‼️
#1 in jaehyun [20'1125]
#1 in jisung [21'0205]
#1 in ff [21'020...
Malam ini, Keira duduk di depan cermin kamarnya. Sejak tadi yang menjadi pikiran nya adalah perkataan Jeno. Jeno menelfonnya tadi siang. Dia berkata untuk malam nanti dirinya harus siap-siap. Pria itu juga memberikan sebuah gaun pendek yang di berikan sewaktu pulang dari taman hiburan kemarin. Jeno meminta gadis kesayangan nya itu untuk memakainya malam ini. Keira menuruti perkataan pria bernama Jenovan itu.
"Jeno mau ngapain emang ya? Dinner bareng? Mungkin kayaknya iya deh. Soalnya dia ngasih dress ya yang biasa kek mommy pake kalau mau pergi dinner bareng rekan kerja nya." ucap Keira.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keira pun pergi menuju pintu rumah. Agak susah sebab gadis itu memakai sepatu high heels yang sebelumnya juga ada di dalam sebuah kotak bersamaan dengan gaun tersebut. Keira juga sangat jarang memakai high heels.
Tapi gadis itu pandai dalam berjalan, seperti wanita pada biasa nya memakai high heels.
Keira melihat Jeno yang berdiri disana. Menatap Keira diam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ayok, Jen."
Jeno masih termenung melihat tampilan Keira dari atas sampai bawah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
