[My Little Wife] 11

2.2K 164 0
                                    

Hai
Ketemu lagi sama aku, gimana ada yang suka? Atau ada kekurangan dalam cerita ini? Mohon bantuan Commentnya ya biar bisa di perbaiki apalagi aku sangat menunggu Vote dari kalian Reader's.




















































Happy Reading
























































Seperti rencana yang telah mereka buat kini Hyunra, Raejin, Jungkook dam Taehyung benar-benar datang ke mansion. Bahkan mereka baru sampai di depan pintu gerbang yang menghubung ke arah mansion. Lengkap dengan sensor di beberapa sisi gerbang. Karena, tidak ada yang bisa masuk selain pekerja dan orang yang dikenal oleh Seokjin.


"Woah~ besar juga rumahnya". Takjub Taehyung melihat bangunan megah dan indah diintip dari sela gerbang yang masih tertutup.


"Ayo". Ajak Hyunra untuk membuka pintu gerbang. Ia tidak tahu jika...


Wiw... Wiw.. Wiw... (Anggap aja suara sirine oke).


"Ada apa? Ke-kenapa gerbangnya berbunyi?". Raejin mundur beberapa langkah dengan Taehyung juga.


Derap beberapa orang yang berlari menuju gerbang memancing rasa penasaran Jungkook dan mendekat ke arah gerbang. Tepat ia paling depan setelahnya Hyunra lalu Taehyung dan Raejin. Pintu gerbang terbuka secara otomatis dan nampaklah 20 anak buah Seokjin dengan menghadang seakan mereka adalah penjahat.


"Suara apa itu?". Ucap Jiwoo membuka kaca jendela lalu keluar dan melihat dari balkon.


Ya, Seokjin dan Jiwoo pulang pada pukul 13.00KST dan kebetulan Jiwoo yang bolak balik tidak jelas bahkan ia memakai piyama pikachu berwarna kuning lengkap dengan ekor dan telinganya. Terkesan lucu dan imut, ia tidak tahu kenapa ia ingin memakain piyama seperti ini. Mungkin karena lucu.

Balik lagi pada Jiwoo yang saat ini sampai berjinjit ingin melihat ada apa. Bahkan, ia mendengus kesal memilih melihat langsung. Membuka pintu kamar lalu berjalan menuruni anak tangga hingga di anak tangga terakhir ia melihat Ajjushi gilanya yang berjalam dengan tangan yang menahan perutnya yang mungkinnn sakit.


"Mau kemana?". Tanya Seokjin menghalangi Jiwoo.

"Suara apa itu? Ada apa di luar sana? Aku ingin melihatnya". Jiwoo kembali melanjutkan langkahnya dan Seokjin menahan kembali dengan menarik tangan Jiwoo pelan.

"Mungkin pencuri, lebih baik kau istirahat". Tatapan Jiwoo memicing tapi seketika ia mengangguk mengerti hendak berjalan menuju ruang tv sebelum...






"JIWOO!!!".











































"Siapa kalian? Ada keperluan apa kalian datang kemari?". Ucap salah satu ketua dari anak buah Seokjin.

"Aku---ani lebih tepatnya kita adalah teman Jiwoo. Sudah beberapa hari Jiwoo tidak sekolah, apa boleh kami masuk?". Raejin berucap dan mereka bertiga mengangguk jika ucapan Raejin benar.


[My Little Wife]ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang