✔️ Unbelievable Oppa

32. Eomma, appa, im so sad.

"Eomma, Appa. Na-ya, Ye Jin-a. Son Ye Jin." Son Ye Jin berhenti didepan rak dimana abu kedua orang tua Son Ye Jin disemayamkan. "Mianhae, aku baru sempat kemari. Ada banyak hal yang begitu mengejutkann akhir-akhir ini."

Perempuan itu menempelkan bunga kecil di kaca rak, bunga yang baru saja ia beli di perjalanan tadi. "Apa kabar Eomma dan Appa? Apakah kalian beristirahat dengan baik?"

Son Ye Jin berbicara sendiri pada benda mati itu. hanya sebuah vas dengan abu didalamnya. Yang tidak akan pernah menjawab segala pertanyaan Son Ye Jin. "Aku baik-baik saja. Jangan mengkhawatirkanku. Hidupku sekarang lebih dari cukup, aku bisa tidur nyenyak, makan nikmat, pakaian bagus, dan semuanya serba terfasilitasi."

"aku bertemu dengann anakmu appa, Hyun Bin Oppa. Dia laki-laki yang baik. Dia menghidupiku. Dia menyayangiku. Dan seharusnya aku senang akan hal itu."

Kemudian perempuan itu menghela napasnya. "tapi perasaanku tidak baik."

Tiba-tiba saja, tenggorokan perempuan itu kembali tercekat. Matanya dipenuh air lagi. Dia bersedih kembali.

"s.. sanga.t tidak,, baik." Son Ye Jin terbata. Air matanya terjatuh lagi. Dia sudah tidak sanggup menahan ceritanya hari ini, alasan Son Ye Jin berada disini.

"perasaanku sama buruknya seperti saat eomma dan appa pergi. Perasaanku sama hancurnya dengan saat itu" Son Ye Jin menyeka air matanya.

"ani... kenapa hidupku selalu menyedihkan seperti ini? Kenapa eomma dan appa meninggalkanku? Kenapa Hae In juga meninggalkanku? Lalu sekarang, saat seharusnya aku bahagia, kenapa aku malah bersedih?"

"aku menyukai Hyun Bin Oppa, sangat menyukainya bahkan hampir ditahap mencintai. Tapi kenapa sulit sekali?"

"kenapa aku malah menjadi ancaman untuknya?"

"kenapa kehadiranku membuatnya terganggu?"

"dan kenapa aku juga hanya orang biasa yang tidak bisa bersama dengan Hyun Bin Oppa. Kenapa aku tidak satu level dengannya? Kenapa aku malah anak biasa? Kenapa aku bukan konglomerat? Kenapa aku bukan aktris?" dia menangis lagi dengan sesenggukan.