You're Mine {TAMAT} ✓

Part 12 : Ada Apa

Joyce POV

Bel istirahat berbunyi. Hampir semua murid yang berada dikelasku langsung berjalan keluar kelas.

Awalnya Gia mengajakku untuk ke kelas Allyn dan Mimi, tapi aku bilang aku sedang ada urusan. Jadi, Gia pergi sendiri. Tinggal aku, Roy, Karry, Jackson, dan 2 orang teman perempuanku.

Aku merapikan bukuku yang berada diatas meja dan memasukannya ke dalam tote bag ku. Aku memandang ke arah Jackson berniat untuk memanggilnya untuk menanyakan hal yang kemarin. Tapi mataku tertuju pada Roy. Roy si anak periang itu tiba-tiba berubah. Aku melihat Roy yang setelah merapikan bukunya itu langsung berjalan keluar kelas tanpa mengucapkan sepatah kata pun kepada Karry ataupun Jackson.
Padahal anak itu paling tidak bisa diam. Selalu saja berbicara. Tapi kali ini, dia berbeda, dia berubah.

Aku kemudian melihat Karry yang mengeluarkan earphone dalam tasnya dan mencolokkan kabel itu ke ponselnya, kemudian memasangkannya ke telinganya. Sedangkan Jackson mengeluarkan buku dari dalam tasnya, mungkin buku Novel.

Aku semakin bingung. Tidak ada pembicaraan apa pun di antara mereka bertiga. Padahal mereka setiap istirahat bahkan saat pelajaran dimulai saja mereka sering berbicara.

Tapi kenapa kali ini tidak?

Apa yg sedang terjadi?

Ada apa dengan mereka?

Mereka berantem? Tapi kalo berantem juga pasti langsung baikkan, karna mereka berantem hanya sebagai candaan doang.

Tapi....

"Hai!" sapa seseorang membuyarkan lamunanku.

Aku tersentak kaget. Aku mendongakkan kepalaku untuk melihat orang yang berada didepanku saat ini. Aku terkejut. Mataku membulat. Aku kemudian mengalihkan pandanganku melihat ke arah pojok kelas, untuk memastikan orang yang berada didepanku ini benar-benar... Yah, bangku dibelakang Karry kosong. Hanya ada sebuah buku yang tergeletak diatas meja.

Kenapa.. dia ada disini? Bukannya tadi..

Aku melihat ke arah Karry yang masih memainkan ponselnya sambil mendengar lagu. Aku kemudian mendongakkan kepalaku lagi menatap orang yang berada di depanku saat ini, Jackson.

"K..kenapa?" tanyaku gugup

Padahal aku sedang mencarinya tapi aku malah menanyakan kenapa.

Jackson hanya tersenyum melihat tingkahku. "Ke rooftop yuk" ajaknya. "Ada sesuatu hal yang ingin aku sampaikan" ucapnya serius. Ia menatapku dalam.
Aku terdiam sejenak melihat tatapannya.

Apa yang ingin dia sampaikan?

Apa jangan-jangan..

Eit.. apaan sih Joy. Jangan mikirkan yang ngga-ngga deh.

Aku menganggukkan kepalaku. "Ayo! Aku juga ingin ngomong sesuatu" ucapku menatapnya sambil tersenyum tipis

Aku dan Jackson pun berjalan menuju ke rooftop. Tapi saat aku melewati Karry, aku sempat berhenti sebentar. Aku menolehkan kepalaku melihatnya yang masih sibuk memainkan ponselnya tanpa ekspresi.

Dia kenapa sih?

Kenapa ga makan?

Bukannya dia paling suka makan ya?

Jackson berjalan lebih dulu dariku. Padahal tadi kami berdampingan jalannya. Tapi karna langkahku terhenti, jadi dia duluan dariku.

Tak lama kemudian Jackson tersadar kalau aku tidak berada disampingnya lagi. Ia mengedarkan pandangannya ke sekeliling ruangan tapi tidak terlihat batang hidungku. Ia pun memutuskan untuk kembali ke kelas.

Ia mendapatiku yang sedang menatap Karry cemas. Ia melirik ke arah pandangan mataku, ke arah Karry. Lalu ia kembali menatapku. Ia berdehem "Ekhem.."

Aku kemudian tersentak kaget dan mengalihkan pandanganku ke arah Jackson. "Ayo!" ucapku supaya Jackson tidak curiga. Aku berjalan lebih dulu darinya sekarang.

...

Karry POV

Aku membereskan buku-bukuku dan memasukkannya ke dalam tasku sambil melirik ke arah Joyce sebentar. Kemudian aku mengambil earphone yang berada di dalam tasku. Aku mencoloknya ke ponselku dan memasangkannya ke kedua telingaku. Aku mengecilkan volumenya. Karena aku tidak suka mendengar musik terlalu keras.

Aku merasakan dari tadi ada yang sedang memperhatikanku. Aku melirik Jackson menggunakan ujung ekor mataku. Aku melihat Jackson yang berjalan menghampiri Joyce.

Apa yang dia lakukan?

Aku mendengar perkataan mereka sedikit.

Rooftop?

Ngapain ke rooftop?

Mereka beranjak pergi keluar. Aku lagi-lagi merasakan ada yang memperhatikanku. Aku tau, itu Joyce. Dia sedang memperhatikanku. Aku melirik kearahnya sedikit.

Kenapa wajahnya cemas begitu?

Dia lagi cemasin aku?

~

16-09-20