(49) Secret: Jadian

430 41 2
                                    

"Yeon, apa kabar?" Tanya Jeno pada akhirnya setelah 5 menit mereka saling diam.

"B-baik, lu?"

"Baik, gimana sama Sunwoo?"

"Yaa gitu.. dia baik, lu sendiri gimana sama Yeji?" Tanya Siyeon balik.

Jeno tersenyum tipis, "Gitu-gitu aja, tapi gw berencana mau nembak sih"

Deg

Dunia Siyeon runtuh, hatinya hancur berkeping-keping. Rasanya sesak, ingin sekali dia menangis saat itu juga. Mau bagaimanapun, dia masih sangat mencintai Jeno. Jeno adalah cinta pertamanya dan dia selalu berdoa agar cinta terakhirnya pun Jeno. Tapi sepertinya tuhan berkata lain.

"W-wah... congrats ya, semangat nembaknya"

Jeno mendapati gelagat aneh Siyeon, "Lu kenapa?"

"Hah? Ngga, ini panas banget. Shuhua sama Youngjae juga lama banget baliknya," kata Siyeon berusaha mengalihkan topik.

"Tungguin bentar aja ntar juga balik," saut Jeno. Setelah itu tidak ada lagi percakapan antara mereka. Setelah Youngjae dan Shuhua kembali pun mereka fokus mengerjakan tugas tanpa ada pembicaraan lain yang tidak berkaitan dengan tugas.




























































































"Yeji," panggil Chaeyoung.

"Apa?"

"Balik sama siapa?"

"Jeno palingan, Hwall kan ga masuk"

"Ooh..."

Chaeyoung tersenyum penuh arti, "Ya udah gw balik duluan ya Ji, Kak Jihoon udah nungguin. Traktirannya gw tunggu," kata Chaeyoung lalu pergi meninggalkan Yeji.

"Traktiran paan dah, ultah gw 2 bulan lagi," kata Yeji sambil terkekeh pelan.

"Oi Ji.." panggil Hyunjin.

"Ha?"

"Itu, ditungguin Jeno di parkiran"

"Oh ok, makasih Jin"

Yeji segera merapikan barangnya kemudian menyusul Jeno ke parkiran. Sesampainya di parkiran, benar saja Jeno sudah menunggu di dalam mobil sambil memainkan ponselnya.

"Jen, sorry lama"

"Ngga kok, baru"

"Ngapain di ruang kepsek tadi?"

"Ditanya-tanya soal kemaren doang"

"Oalaaah..."

"Jalan sekarang?"

"Okay"

Jeno mulai melajukan mobilnya meninggalkan area sekolah. Semua berjalan biasa saja sampai Yeji menyadari bahwa mereka tidak berjalan menuju ke rumah.

"Ga langsung pulang Jen?"

"Oh iya, gw lupa ngasih tau tadi. Temenin gw beli boba dulu ya. Wony nitip"

"Loh, Wony-nya mana?"

"Jalan ama pacarnya"

"Loh? Jadian sama Jisung?"

"Hooh, baru tadi siang"

"Ih banyak banget pasangan baru akhir-akhir ini, gw masih jomblo," kata Yeji kemudian mempoutkan bibirnya tanpa sadar.

SECRET [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang