QM (67)

12.5K 829 94
                                    

WARNING!!!!
- Adegan di bawah benar-benar 18+
-Typo dan beberapa kalimat atau kata yang membingungkan tersebar diamana-mana

                H.A.P.P.R.E.A.D.I.N.G

*****

"Bagaimana jika kau mendengarkan sebuah 'kisah' terlebih dahulu?"

"Pada lima tahun yang lalu hiduplah sepasang suami istri yang bahagia. Mereka memiliki putri yang duduk di kelas 6 sekolah dasar. Kehidupan keluarga itu sangat bahagia, sang putri memiliki sahabat yang sudah mereka anggap sebagai keluarga sendiri."

"Tetapi takdir buruk menimpa keluarga itu, sekelompok orang asing datang dan melenyapkan mereka satu persatu dengan keji. Sang putri melihat kejadian kedua orangtuanya disiksa, membuatnya menjerit ketakutan dan sekelompok orang asing itu pun mencoba menangkapnya." Kyla     menengadahkan kepala, mencoba menahan air matanya agar tidak keluar. Menghela nafas berat, dia lanjut bercerita.

"Sang putri diberi waktu sepuluh menit untuk berlari menyelamatkan diri. Sangat miris kemana seorang putri kecil sepertinya akan berlari dengan waktu sepuluh menit?"

"Ia tertangkap di dalam hutan kelompok mafia itu mendorongnya masuk ke dalam jurang dengan senyum lebar. Semuanya mengira bahwa ia telah mati namun tidak."

"Dia diselamatkan oleh orang-orang aneh dengan senjata yang dianggap sebagai mainan. Sang putri tumbuh menjadi kuat bahkan menjadi yang terkuat untuk membalaskan dendamnya."

"Namun itu tidak berjalan begitu saja, sebelumnya sang putri mengalami trauma terhadap pria. Jangankan bertemu mendengar suara pria pun dia menjadi histeris."

"Dan fakta yang lebih mengejutkan lagi, putri keluarga itu berada di depan mu saat ini."

"Yah, aku LUISA KYLA HERMIONE. Putri dari keluarga kecil yang mengalami pembantaian lima tahun yang lalu. Putri dari keluarga kecil yang dibantai oleh kelompok MAFIA DARKDEVIL." Mata Kyla yang tadinya berkaca-kaca kini penuh akan hasrat membunuh. Ingatan masa lalu membuat hatinya panas dan dendamnya menuntut untuk dibalaskan.

"Kamu?" Nafas Beryl tercekat. Jadi kisah tadi adalah kisah nyata yang dialami oleh Kyla sendiri? Dan Ayahnya--,

"Benar ayahmu lah yang membantai keluarga ku dulu. Dia dan anak buahnya membunuh kedua orangtuaku dengan keji."

"Aku mencoba melakukan hal yang sama pada kedua orangtua mu. Dan aku berhasil, aku menaruh peledak dalam tubuh ayahmu saat itu lalu menghancurkannya hingga tak berbentuk. Serta aku menyuruh Paman Zelo agar melenyapkan ibumu sama persis dengan apa yang dilakukan Ayahmu pada ibuku." Kyla meneteskan air matanya

"Rasanya sakit bukan melihat kondisi orangtuamu yang mati mengenaskan? Kau merasakan bagaimana sakit dan tidak bergunanya dirimu melihat ibumu disiksa namun kau tidak bisa melakukan apa pun selain berteriak, memohon dan menangis." Kyla terisak. Tangisnya semakin menjadi mengingat apa yang terjadi di masa lalu.

"Tapi kau sedikit beruntung karena saat itu kau memiliki teman yang menghibur, kau juga sudah kuat. Tidak sepertiku yang dulunya hanya gadis polos yang rapuh. Saat itu aku bahkan dirawat di rumah sakit jiwa selama setahun karena trauma."

"Dan setelah aku sembuh dan bangkit menjadi gadis yang kuat aku malah memainkan permainan bodoh yang membuatku kembali menjadi seperti dulu."

"Tapi setelah itu aku melakukan hal yang fatal. Aku jatuh cinta kepada putra dari pembunuh kedua orangtuaku."

"Tetapi aku tidak menyesalinya, sama sekali tidak. Karenanya, Lui yang dulunya telah mati kembali lagi."

"Key-," Beryl ingin menghampiri dan menarik Kyla dalam pelukannya tapi terhenti karena gadis itu menodongkan pistol padanya.

Queen of Mafia [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang