QM (03)

49K 2.4K 72
                                    

Di sebuah lorong rumah sakit tampak wanita cantik bak dewi Yunani berjalan dengan angkuh serta dengan muka datar dan tatapan tajam yang mengintimidasi

Wanita itu di dampingi oleh seorang laki-laki.Mereka berjalan hingga sampai di depan ruangan khusus untuk para dokter bedah

"Selamat siang semuanya perkenalkan saya Samuel sekertaris baru di rumah sakit ini dan di samping saya dia adalah bos baru kita,kalian bisa memanngil nya Miss Kyla." Kata Samuel panjang lebar tetapi dengan muka datar.Yah orang itu adalah Samuel dan Kyla

"Sejak kapan kita memiliki bos baru?." Tanya salah satu dokter disana

"Skarang." Jawab Kyla dengan suara dingin dan auranya yang mengerikan membuat semua orang disana merinding ketakutan tak terkecuali Samuel

"Yah kemarin kami baru membeli rumah sakit ini.Karna kami akan mengawasi kalian jadi kami akan ikut berpartisipasi menjadi dokter bedah mulai hari ini, Kami hanya akan menangani oprasi besar jadi jangan menganggap pekarjaan kalian kami rebut." Jelas Samuel dengan muka datar sedangkan Kyla tengah duduk di sebuah kursi entah ia dapat dari mana

"Siapa dokter bedah terbaik di sini?" Tanya samuel

" Tuan Avshalom." Jawab mereka serempak

"Tuan Avshalom sangat berbakat,dia bahkan pernah melakukan oprasi yang sangat berisiko."Jelas dokter yang bertanya tadi

"Baik,dimana Tuan Avshalom sekarang?"

"Sekarang dia belum datang mungkin dalam perjalanan."Jawab dokter yang lain dan di balas anggukan oleh Samuel

Kyla memberi kode kepada Samuel agar segera mengakhiri pembicaraan tak bermutu ini

"Baik itu saja yang ingin saya sampaikan kami pamit undur diri." Kyla berjalan keluar tanpa menunggu balasan dari para dokter serta Samuel yang segera mengikutinya

"Apa-apaan ini dia tidak punya sopan santun sama sekali." Celoteh dokter yang merasa tidak suka dengan Kyla

"Iya dia sombong sekali."Timpal dokter yang lainnya

"Coba kalian ulangi."Suara dingin nan menusuk membuat mereka semua diam dan menoleh ke arah pintu yang ternyata disana telah ada Kyla dengan tatapan tajamnya

"M-maafkan kami Miss." Dokter yang mengatakan Kyla sombong segera meminta maaf beranding dengan dokter yang satunya dia malah memandang sengit ke arah Kyla

"Kau itu tidak punya sopan santun terhadap orang tua,kau juga terlalu sombong palingan semua harta yang kau punya pemberian dari orang tuamu atau jangan jangan itu hasil dari menjual diri." Tantang dokter itu yang membuat Kyla mengeluarkan smrik nya

"Dokter Dava jaga ucapanmu." Tegur dokter perempuan yang merasa perkataan Dokter Dafa sangat keterlaluan

"Kenapa dokter Helsa?Itu semua mungkin benar dia saja tidak memprotes ucapan ku jadi itu semua benar kalau dia itu tidak lebih dari seorang JALANG." Dokter Dava terus menghina Kyla

"Coba ulangi kalimat terakhirmu." Perintah Kyla dengan nada dingin

"Kau seorang Jalang." Remeh dokter Dava

Dor

"Akkhh apa yang kau lakukan brengsek." Kyla menembak dokter Dava tepat pada tangan kirinya yang membuat semua orang di sana kaget

"Ulangi lagi kalimat terakhirmu." Perintah kyla lagi

"BRENGSEK." Teriak dokter Dava

Dor

"Akkhh K-kau s-siapa s-ssebenarnya." Kyla menmbak perut dokter Dava sehingga membuat dokter Dava terjatuh

" Aku Kyla.Melihat profesimu aku tidak akan membunuh mu"

"Hanya akan membuatmu koma selama dua tiga bulan mungkin." Lanjut Kyla lalu melayangkan tiga tembakan kearah jantung,hati serta alat vitalnya dokter Dava

Dor

Dor

Dor

"Upss sepertinya kau langsung masuk neraka."Kata Kyla tanpa rasa bersalah dan melenggang keluar setelah memberi kode Samuel untuk membereskan mayat itu

"Kalian tidak perlu takut selama kalian bersikap sopan,patuh dan tidak memberitahukan ini pada polisi kalian masih bisa bernafas." Samuel memberikan penjelasan pada para dokter dan di balas anggukan kaku

"Tapi ini keterlaluan tidak seharusnya dia membunuhnya." Protes dokter Arif dengan nada ragu

"Kalian pasti mendengar perkataan dokter ini yang melayangkan hinaan yang tak seharusnya di terima oleh seorang perempuan saya yakin kalian pasti akan melakukan hal yang sama kepada dokter ini." Jelas Samuel sambil membungkus mayat dokter Dava menggunakan kain kafan yang entah darimana dia mengambilnya

"Bawa dia ke ruangan mayat atau panggilkan petugas untuk membersihkan jenasa ini sebenarnya dia cukup beruntung karna tidak menjadi makanan anjing liar peliharaan Miss Kyla." Setelah mengatakan itu Samuel pergi mencari Kyla

"Bos bagaimana selanjutnya apa kita langsung jalankan rencananya?" Tanya Samuel setelah menemukan Kyla di ruangan pribadinya

"Iya,pastikan rencananya berjalan dengan sempurna." Titah Kyla yang diangguki oleh Samuel

"Kalau begitu saya pamit mempersiapkan diri." Pamit Samuel

"Bawakan aku peledak berukuran kecil tetapi daya ledaknya yang besar." Suruh Kyla sebelum Samuel pergi

"Siap bos."

Ajal akan menjemputmu Dark kau tidak akan lolos kali ini-Kyla






















TBC

Vote and Coment!!

Maaf kalau diatas banyak Typo

Queen of Mafia [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang