Ace / Asexual = seseorang yang tidak memiliki ketertarikan secara sexual pada orang lain
Aro / Aromantic = seseorang yang tidak memiliki ketertarikan secara romantic terhadap orang lain.Jika seseorang biasanya merasakan ketertarikan secara romantic dan sexual sekaligus, dalam label ace seseorang bisa tetap memiliki ketertarikan secara romantic meski tidak merasa tertarik secara sexual.
Jika seseorang tidak merasakan keduanya, biasanya mereka menggunakan label Ace Aro / Asexual Aromantic.
Namun banyak juga yang melabeli diri sebagai Asexual heteroromantic, Asexual Homoromantic, dsb (label di bawah payung ace sangat beragam)Allosexual = kebalikan asexual. semua yang memiliki ketertarikan secara sexual biasanya disebut Allo. Heteresexual, homosexual, bisexual, pansexual dsb.
Graysexual / Grayromantic = dapat merasakan ketertarikan sexual/romantic meski sangat jarang, intensitas sangat lemah, jika dalam spektrum dia berada diantara ace/aro dan allo.
Demisexual / Demiromantic = dapat merasakan. Ketertarikan sexual/romantic setelah terjadi / memiliki keterikatan secara emosional dengan pasangan.
***
"ACE?" Jeno tak mengerti sama sekali.
"Asexual Jung Jeno. Aku seorang Asexual" Jelas Renjun.
"Renjun tidak memiliki ketertarikan sexual terhadap gender manapun No. Yaaaah... walaupun kau bukan aromantic kan?" Tanya Jaemin.Renjun mengangkat bahunya.
"Entahlah. Aku masih suka bingung dengan label romanticku"
"Grayromantic? Demiromantic?" Tanya Jaemin lagi. Renjun kembali mengangkat bahunya.
"Entahlah, mungkin saat ini gray?? Akupun tak yakin. Tapi kurasa yang jelas aku bukan aro""Kau berkencan dengan seseorang bernama Luke dulu" Jaemin.
"Yeaah.. Lucas" koreksi Renjun.
"Iya.. Dia itu. Dan kemudian kalian putus karena kau jujur padanya bahwa mungkin kau seorang ace? Hahahaha alasan yang bodoh. Tapi sejujurnya dapat diterima. Jika Jeno seorang ace, akupun akan berpikir 2 kali untuk mempertahankan hubungan atau putus. Mana tahan aku tidak melakukannya dengan Jeno" Jaemin tertawa."Shit. Bagaimana kau mengingat semua cerita 5 tahun lalu. Dan biar kuperjelas aku berkencan dengannya karena aku masih bingung dengan keadaanku dan ingin merasa normal seperti orang orang lain. Dan kami putus dengan baik baik" Renjun tampak kesal.
"Tunggu... kau tidak akan bisa tertarik denganku maupun Jaemin?" Tanya Jeno.
"Hhmmm mungkin bisa. Romantically. Aku tak menyangkal that maybe I'm romantically interested to Lucas back then, namun sejujurnya tak sampai membuatku ingin berkencan dengannya. Aku hanya suka dia. Dia baik dan menawan. Sudah. Dan aku sedang mencari jati diriku saat itu. Jadi ya.. Ku kencani saja dia. Tapi untuk kalian, sekarang aku sudah nyaman menjadi diriku sendiri dan aku juga tak berencana untuk betul betul menjalin suatu hubungan seat ini, apalagi menyukai salah satu dari kalian" Jawab Renjun.Ia memang sudah senang hidup sendiri. Ia belum pernah merasakan ketertarikan terhadap seseorang yang membuatnya ingin bersamanya terus menerus dan menjalin sebuah hubungan.
Dan sekarang ia juga jenuh dengan segala perjodohan dan dorongan orang orang sekitarnya yang menyuruhnya menikah. Padahal ia sama sekali tidak ingin menjalin suatu hubungan seperti itu. Ia merasa belum butuh seseorang untuk mendampinginya. belum lagi jika ia harus membuat pasangannya mengenal dirinya lebih jauh, menceritakan padanya bahwa ia seorang asexual.
Meski Renjun tak menutup pada segala kemungkinan yang dapat terjadi di masa depan, dan tentunya ia juga ingin punya seorang teman yang bisa menemaninya menghabiskan sisa hidupnya nanti, hanya saja rasanya itu tak perlu terjadi sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] UNEXPECTED [NORENMIN|NOMINREN]
FanfictionRenjun tidak pernah menyangka akan menjadi serumit ini. Ia hanya ingin kehidupan yang tenang setelah kembali ke Korea. Tapi siapa sangka ia harus bertemu kembali dengan Seo Jaemin setelah 5 tahun sejak pertemuan pertama dan terakhir mereka, dan terj...