Very Possesive Brother

03~Kenapa?

Selamat Membaca ❤

°°°°°°°°°°°°

Selesai di rangkaian acara hari ini ah lebih tepatnya di pagi hari. Akhirnya ini adalah waktu mereka untuk beristirahat.

Ara, Fira, Ano, dan Kevin sedang menuju ke kantin. Dengan Ara yang berjalan bersama Fira sambil membawa kotak bekal makan yang dia siapkan, dan dibelakang nya diikuti Ano dan Kevin seperti pengawal.

Setelah sampai di kantin mereka duduk di meja yang kosong.

'Mau pesen apa gais? Aa Ano yang ganteng dan baik hati ini akan memesankan makanan kalian.' Ucap Ano seperti biasa dengan kepercayaan dirinya yang tinggi.

'Emm Fira mau nasi goreng sama jus strawberry.' Jawab Fira.

'Aku nasi goreng seafood sama jus alpukat.' Ucap Kevin dengan muka datar.

'Dan kamu Ara?' Tanya Ano kepada Ara.

'Ah Ara tidak akan memesan makanan Ara membawa bekal. Ara pesan air putih saja satu. Ara lupa membawanya.' Ucap Ara sambil menunjukkan kotak bekal ke arah Ano dan tersenyum.

'Pesankan saja jus strawberry saja No' ucap Kevin.

'Okew' Ucap Ano sambil berlalu ke arah stand penjual nasi goreng.

'Ih Ara beli air putih aja kepiiinn' rengek Ara.

'Kevin Ra Kevin pake v bukan p' ucap Fira dengan menekankan kata Kevin.

'Ih suka-suka Ara dong Fir. Lagian lebih enak panggil Kepin pake p buka v.' Jawab Ara dengan bibir cemberut tidak lupa pipinya yang semakin chubby membuat siapa saja yang memandangnya akan merasa gemas.

'Iya iya gimana Ara aja. Kepin pake p. Kevin gapapa kok disebut gitu.' Ucap Kevin lembut sambil mengusap-usap pipi Ara dan sesekali mencubit dengan gemas.

Ara pun menikmati sentuhan lembut Kevin. Dengan polosnya Ara meletakkan kepalanya diatas meja sambil menyuruh Kevin untuk terus mengusap pipinya.

Ya memang Ara duduknya bersebelahan dengan Kevin sedangkan Fira berada di depannya bersebelahan dengan Ano.

'Heh masih ada Fira ya disini' ucap Fira mengingatkan mereka bahwa dia masih ada disini.

'Emang Fira daritadi disitu kan?' Tanya Ara sambil membuka matanya.

'Iya habisnya kalian kaya ngelupain Fira disini.' Ucapnya cemberut.

'Ih nggak ya. Enak tau diusap gitu lembut banget bikin Ara ngantuk, bukan ngelupain Fira.' Ucap Ara jujur yang membuat Kevin semakin gemas.

Disaat Fira ingin menjawab terpotong oleh teriakan-teriakan semua orang di kantin. Kecuali Ara yang menatap semua bingung, Kevin, Fira dan tentunya Ano yang sedang memesan makanan.

'Mereka semua kenapa teriak?' Tanya Ara kepada Kevin dan Fira.

'Itu tuh cowok yang lagi jalan ke kantin semuanya most wanted jadi wajar mereka teriak gitu.' Jelas Fira.

'Kaya orang utan ya teriak-teriak gak jelas.' Jawab Ara polos yang membuat Kevin dan Fira tertawa.

'Kepin elusin Ara ya. Ara mau bobo sebentar, kalau makanan kalian dateng bangunin Ara ya.' Suruh Ara kepada Kevin dan di angguki oleh Kevin.

Kevin pun mulai mengelus pipi Ara dengan pelan-pelan seakan takut jika kencang-kencang akan membuat Ara kesakitan.

'Eh kita mau duduk dimana nih? Penuh banget.' Tanya Rey kepada teman-temannya.

'Itu disitu aja.' Tunjuk Davin 'Disana ada adek gue. Lagian mejanya kosong kan.' Lanjut Davin.

'Adek lo sekolah disini?' Tanya alde.